Kompetisi CARIpreneur Rangkul Ribuan UMKM Indonesia

- 16 Desember 2022, 15:26 WIB
Booth Amaw's Martabak Lessfat pada acara “CARIpreneur: Kompetisi UMKM Kekinian” di Jakarta, Kamis (15/12/2022).  Foto: Bank DBS Indonesia
Booth Amaw's Martabak Lessfat pada acara “CARIpreneur: Kompetisi UMKM Kekinian” di Jakarta, Kamis (15/12/2022). Foto: Bank DBS Indonesia /

SEPUTAR CIBUBUR  –  Program banyak harapan, salah satunya adalah untuk mendukung percepatan penetrasi dan transformasi digitalisasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Indonesia, Kompetisi CARIpreneur mencapai puncak acara.

Sejak diluncurkan pada 25 Agustus 2022, CARIpreneur telah merangkul ribuan pendaftar UMKM di Indonesia. Melalui berbagai rangkaian tahapan seleksi, ribuan peserta terus berjuang dalam semangat menyerukan kreasi bisnisnya, menunjukkan bagaimana mereka mengoptimalkan teknologi dalam pengelolaan usahanya, mendapatkan kemudahan akses, perluasan jangkauan, informasi edukasi, komunitas dan pemasaran melalui ajang kompetisi ini.

Baca Juga: Hipmi Siap Kolaborasi Smeshub Bantu UMKM Hadapi Resesi

PT Dasa Karya Indonesia (PT DKI), perusahaan berbasis teknologi yang membentuk ekosistem terintegrasi berlandaskan kolaborasi untuk menyediakan solusi bagi pelaku usaha khususnya UMKM dalam menjalankan usahanya. UMKM mendapatkan dukungan baik secara offline, online maupun online multi kanal (omnichannel) dan didukung oleh banyak kemudahan akses, seperti pembayaran, pengiriman, inklusi keuangan, permodalan sampai dengan pemantauan kinerja di manapun dan kapanpun melalui satu aplikasi CARInih. Bersama dengan SMESCO Indonesia dan para partner ekosistemnya, CARInih terus bergerak aktif mendukung para peserta CARIpreneur selama periode pelaksanaan kompetisi.

CARIpreneur menghadirkan berbagai sesi literasi tentang pengoptimalan teknologi dalam menjalankan usahanya, manfaat perizinan usaha, tips pengelolaan keuangan – bagaimana mengatur keuangan usaha dan pribadi, tips membuat konten pemasaran yang menarik, tips-tips pengiriman produk aman dan efisien serta masih banyak lagi lainnya. Sesi tersebut diberikan ke para peserta CARIpreneur oleh para partner ekosistem yaitu SMESCO Indonesia, Bank Negara Indonesia (BNI), AdaKami, KompasTV, Bank DBS Indonesia dan Paxel Indonesia.

Co-Founder & Chief Revenue Officer CariNih Meiliana Chouw menyerahkan cinderamata kepada VP Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Ekaputra Inukertapati pada acara penghargaan CARIpreneur: Kompetisi UMKM Kekinian di Jakarta, Kamis (15/12/2022).  Foto: Bank DBS Indonesia
Co-Founder & Chief Revenue Officer CariNih Meiliana Chouw menyerahkan cinderamata kepada VP Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Ekaputra Inukertapati pada acara penghargaan CARIpreneur: Kompetisi UMKM Kekinian di Jakarta, Kamis (15/12/2022). Foto: Bank DBS Indonesia
“Antusias para Sahabat UMKM, peserta CARIpreneur sangat luar biasa. Tidak hanya menghadiri dan mendengarkan setiap sharing yang diberikan, tapi langsung diimplementasikan dan dibuktikan. Di samping itu, CARIpreneur merupakan suatu ajang perwujudan #NYATAKANsalingbantu, kekuatan kolaborasi antar partner ekosistem dalam mendukung sahabat UMKM, pejuang local brand sangat terasa. Saya mewakili keluarga besar CARInih, menyatakan salut untuk Sahabat UMKM, partner ekosistem dan semua pihak yang terlibat, termasuk kepada Menteri Koperasi dan UKM RI, Bapak Teten Masduki yang turut memberikan kata sambutan melalui video pada acara pengumuman pemenang CARIpreneur hari ini. Dalam sambutannya, Bapak Teten memberikan selamat kepada para pemenang, dan beliau mendukung bahwa produk, proses bisnis hingga pemanfaatan teknologi dan transformasi digital merupakan faktor penting bagi UMKM tidak hanya bangkit dari dampak pandemik tapi juga berdaya saing baik nasional maupun global. CARInih akan terus berpegangan tangan dengan partner ekosistem dalam menghadirkan solusi inovasi nan kreatif untuk Sahabat UMKM,” ujar Founder dan CEO PT DKI Tan Leny Yonathan (Leny Tan) dengan bersemangat.

Direktur Utama SMESCO Indonesia Leonard Theosabrata mengatakan, proyeksi ekonomi digital Indonesia hingga tahun 2030 sebesar Rp 4,53 triliun, sedangkan per November 2022, sudah sebanyak 20,24 juta UMKM onboarding artinya sudah hampir 30% total pelaku UMKM di Indonesia sudah onboarding digital.

Baca Juga: Berpihak UMKM, Hipmi Dukung PaDi UMKM Hybrid Expo 2022

“Kolaborasi SMESCO Indonesia dengan PT Dasa Karya Indonesia merupakan upaya nyata pemerintah membangun transformasi digital UMKM di Indonesia dengan target capaian 30 juta UMKM go digital dan 500 koperasi modern berbasis digital pada tahun 2024 sebagai komitmen nyata SMESCO Indonesia khususnya Kementerian Koperasi dan UKM hadir bagi pelaku UMKM,” ujar Leonard Theosabrata.

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI menjadi pendukung utama program CARIpreneur. Dengan mengikuti rangkaian program CARIpreneur, UMKM berkesempatan untuk mengikuti berbagai rangkaian program literasi dan memperoleh benefit dari tabungan BNI serta dukungan lainnya. BNI terus mendorong UMKM meningkatkan kapabilitas bisnis guna menjawab potensi pasar yang lebih kuat di masa pemulihan ekonomi.

Halaman:

Editor: Ruth Tobing

Sumber: Siaran Pers


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah