IHSG Hari ini 25 Jan 2023 Potensi turun karena Sentimen Negatif, bursa AS Variatif saat Asia Pasifik Menguat

- 25 Januari 2023, 09:17 WIB
IHSG
IHSG /Brain Sihotang/SeputarCIbubur

SEPUTAR CIBUBUR - IHSG ditutup terkoreksi 0,2% ke 6,860 pada perdagangan kemarin (24/1) dan disertai adanya volume penjualan.Trend Bullish, selama di atas 6.845. IHSG closing di atas 5 day MA (6.817) & di bawah 6.986 (200 day MA).

Indikator MACD bearish, Stochastic overbought, candle spinning top. Jika bisa di tutup harian di bawah 6.845, IHSG masih berpeluang koreksi, target 6.784/6.715 DONE/6.621 DONE/6.557 DONE.

Jika closed di atas 6.845, peluang menuju 6.906/6.992/7.046. Range breakout berada di 6.557 - 6.953. Resist: 6.885/6.906/6.994/7.046. Support:6.841/6.802/6.755/6.726. Perkiraan range: 6.810 - 6.910.

Baca Juga: Rayakan 50 Tahun di Indonesia, Ini yang bakal Dilakukan Prodia bagi Bangsa

Bursa Wall Street mencatat pergerakan yang variatif. Kemarin indeks Dow Jones Industrial Average ditutup menguat sebesar 0,31%, namun di sisi lain S&P 500 melemah 0,07%, begitu juga dengan indeks Nasdaq yang terkoreksi sebesar 0,27%.

Saham 3M turun 6,2% setelah menyampaikan target yang mengecewakan, sementara Union Pacific turun 3,3% terkait dengan laporan kinerja yang di bawah perkiraan. Bursa Eropa mengalami pergerakan yang beragam di mana FTSE 100 melemah 0,35% sementara CAC 40 menguat 0,26%.

Purchasing manager index (PMI) zona Euro mencapai 50,2 pada Januari 2023 (di atas perkiraan). Bursa Asia Pasifik menguat, beberapa bursa regional tutup. Kemarin sebagian besar bursa Asia Pasfik yang buka mencatat kenaikan seperti Nikkei, S&P/ASX 200 dan All Ordinaries. Bursa di Cina, Hong Kong, Taiwan, Korea Selatan, Malaysia, dan Singapura ditutup terkait tahun baru China.

Baca Juga: Ramalan Bintang Libra dan Scorpio, Rabu 25 Januari 2023 : Jadwalkan Beberapa Kegiatan Santai Sendiri

Namun di sisi lain IHSG terkoreksi. Penanaman modal asing (PMA) Indonesia pada 2022 naik 44,2% YoY menjadi Rp 654,4 triliun. Thailand akan putuskan suku bunga hari ini yang diperkirakan naik 25 bp menjadi 1,5%. Rupiah kemarin kembali menguat dan sempat berada di posisi IDR 14.884 per USD.***

Editor: Ruth Tobing

Sumber: Yahoo Finance BNI Sekuritas dailyfx.com CNBC


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x