Network
SEPUTAR CIBUBUR - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) mempersembahkan “ Ngabubu-read Bareng Ibu Menteri “ dalam rangka memperingati Hari Buku Internasional, 23 April 2021.
Dipandu oleh Tasya Kamila, artis dan content creator, “Ngabubu-read bareng Ibu Menteri” tayangan ini berlangsung atraktif bagi anak-anak dan para orang tua yang mengikutinya.
Buku cerita yang dipilih oleh Franka Makarim berjudul “ Berbeda Itu Tak Apa”, ditulis oleh Anisa Septiani.
Baca Juga: KTT Perubahan Iklim, Presiden Jokowi Ingatkan Komitmen Negara Maju
“Anak-anak perlu mengetahui apa yang namanya perbedaan dan menghargai perbedaan itu “ kata Franka sebagaimana dikutip oleh Seputar Cibubur.com dari video yang diunggah di kanal Youtube Cerdas Berkarakter Kemdikbud RI pada 23 April 2021.
“ Perbedaan tidak bisa dihindari, itu nyata, beda itu ada dan itu tidak apa-apa” kata dia.
Menjawab pertanyaan Tasya tentang alasan memilih buku “Berbeda itu tak apa”, Franka mengatakan bahwa perbedaan dalam keluarganya sangat dirayakan.
Sejak kecil ia telah berada dalam keluarga dengan berbagai macam orang dari berbagai kebudayaan, suku, agama dan lain-lain.
Baca Juga: Wagub DKI Jakarta : Stok Daging untuk Kebutuhan Lebaran di Jakarta aman
Dan perbedaan memperkaya dan menambah pengetahuannya sejak kecil hingga besar. Nilai-nilai seperti itulah yang ingin Franka bagikan kepada anak-anak saat ini.
Terhadap anak-anaknya sendiri, Franka dan Nadim rajin membacakan buku kepada mereka. “ Paling tidak sehari 4 -5 kali, saat makan, sebelum tidur siang, sebelum tidur malam atau saat bangun tidur “ katanya.
Namun demikian bagi orang tua yang sibuk bekerja diharapkan bisa meluangkan waktu mereka untuk membacakan buku dan berbincang dengan anak-anaknya, menciptakan kebersamaan (bonding time).
Baca Juga: Produk Lebih Bagus, Pasar Domestik Justru Diserbu Pakaian Impor
Orang tua diharapkan dapat menularkan kesenangan dan kecintaan membaca kepada anak-anak . “Sehingga anak-anak mempunyai teman dalam buku dan membuat anak-anak tahu bahwa ada kemungkinandan potensi di seluruh dunia semakin besar pada saat masuk ke dunia melalui buku” kata Franka. “ Buku adalah jendela dunia “, imbuh Tasya.
Menurut Franca membaca mempunyai banyak kegunaan antara lain menambah pengetahuan dan wawasan, mendekatkan kita dengan suatu nilai yang ingin ditanamkan kepada anak-anak, membantu perkembangan kognitif anak karena membuat anak bisa membayangkan, melakukan korelasi, bisa belajar suatu konsep, anak belajar fokus, bisa tenang,
“ Pengharapan saya adalah adik-adik sekalian semoga hari ini kamu bisa pilih satu buku dan bisa membaca bersama keluarga “, tutup Franca. ***
