Network
SEPUTAR CIBUBUR - Dokter Konsultan Tropik Infeksi RSCM & Carolus, dr Robert Sinto, Sp.PD-KPTI mengatakan, mengonsumsi dan suntik vitamin sangat diperlukan untuk menjaga daya tahan tubuh pada masa pandemi Covid-19.
Kasus Covid-19, kata dr Robert, masih terus meningkat hingga saat ini. Bahkan, baru-baru ini diumumkan adanya mutasi virus SARS-2 CoV dalam kehidupan manusia yang memberikan dampak potensial seperti perubahan penyebaran, perubahan derajat berat penyakit dan perubahan efektivitas diagnosis, terapi suntik vitamin dan vaksin sehingga tidak boleh lengah dan tetap memiliki tanggung jawab terhadap diri sendiri, keluarga dan lingkungan agar tidak terpapar virus tersebut.
“Tanggung jawab terhadap diri sendiri, keluarga dan lingkungan ini, bisa kita lakukan dengan mengonsumsi makanan sehat, mematuhi protokol kesehatan 5M, vaksinasi dan membentuk kekebalan tubuh melalui minum multivitamin dan suntik vitamin,” ungkap dr Robert dalam keterangan resmi, Sabtu, 26 Juni 2021.
Baca Juga: Yoga Bisa Tingkatkan Kesehatan Fisik dan Mental
Keuntungan suntik vitamin, kata dr Robert, dinilai lebih baik. Sebab, kadar vitamin dalam darah lebih tinggi dibandingkan diminum karena vitamin langsung masuk ke aliran darah tanpa melalui saluran cerna, kadar maksimal vitamin dalam darah lebih cepat tercapai sehingga efek vitamin dapat dirasakan lebih cepat, dan efek samping pencernaan lebih rendah dibanding minum vitamin.
Salah satu upaya untuk menjaga daya tahan tubuh agar tetap produktif dan sehat, kata apt. Eric Antonius, M.M, Direct to Consumer (DTC) Brand Manager Kalbe Farma, adalah dengan mengonsumsi multivitamin, baik dengan cara ditelan juga dengan cara suntik.
Kelebihan konsumsi multivitamin dengan cara suntik adalah penyerapan vitamin dan efek yang relatif lebih cepat, tidak melukai asam lambung dan harga relatif terjangkau. “Contohnya saja pada penderita maag yang biasanya sangat tidak sanggup dalam mengkonsumsi vitamin c dalam dosis yang besar,” tambah dia. ***
