Apa Itu Forest Bathing? Ini Manfaatnya untuk Kesehatan Mental Kita

- 15 April 2024, 11:25 WIB
Berikut ini adalah objek wisata di Taman Hutan Raya Ir H Djuanda yang pas untuk kamu kunjungi saat libur Lebaran.
Berikut ini adalah objek wisata di Taman Hutan Raya Ir H Djuanda yang pas untuk kamu kunjungi saat libur Lebaran. /Instagram/@maqhlrmfti_/

SEPUTARCIBUBUR- Merasa sumpek kerja dalam ruangan terus, lalu terasa terisolasi gerak tubuh sehari-hari cuma gitu-gitu aja? Forest Bathing bisa menjadi solusi buat anda.

Forest Bathing atau Shinrin-Yoku dalam bahasa Jepang adalah kegiatan “membersihkan” pikiran dan perasaan kita dengan cara meresapi suasana hutan lewat seluruh indra.

Berinteraksi kembali dengan alam bisa mengembalikan fungsi indra dan kebahagiaan kita, seperti terhubung kembali dengan dunia.

Baca Juga: Untuk Meningkatkan Kenyamanan Beribadah, Kementerian PUPR Renovasi & Bangun Sejumlah Masjid di Berbagai Daerah

Bagaimana caranya? Seperti tujuan utamanya yang fokus pada kegiatan mindfulnes, forest bathing  baiknya dilakukan dengan penuh ketenangan.

Caranya beragam, bisa lewat hiking, trekking, atau cuma staycation santai di hutan.

Manfaat dari Forest Bathing ini dapat mengurangi kadar hormon stres seperti kortisol dalam tubuh. Hasilnya, kita akan merasa lebih tenang.

Baca Juga: Helmy Yahya: Ini Empat Nasehat Kejam dari Tiongkok untuk Sukses

Selain itu, kegiatan ini bisa menaikkan hormon kebahagiaan seperti dopamin dan endorfin.

Stimulasi suasana hutan terhadap indra kita membuat konektivitas jaringan saraf dalam otak lebih aktif. Hal ini dapat meningkatkan konsentrasi , daya ingat, serta merangsang kreativitas.

Forest Bathing dapat menjadi cara untuk mengalihkan perhatian dari pikiran yang negatif atau stresor lain yang bikin pusing.

Dengan memberi ruang pada diri sendiri untuk beristirahat, maka kita akan punya kesempatan untuk mengisi ulang semangat. ***

 

Sumber: kemenparekraf.ri

 

 

Editor: Ruth Tobing


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah