Renungan Malam Kristiani: Yang Penting Untuk Kita Lakukan

6 Juli 2023, 19:20 WIB
Alam Semesta yang Dipelajari oleh Manusia Memiliki Tujuan Utama yaitu untuk Memperbaiki Kualitas Hidupnya /pexels.com/James Wheeler/

SEPUTARCIBUBUR- Pembacaan Alkitab pada saat ini terdapat dalam Kisah Para Rasul 1 ayat 6-8 tertulis demikian:

Maka bertanyalah mereka yang berkumpul di situ: “Tuhan, maukah Engkau pada masa ini memulihkan kerajaan bagi Israel?” Jawab-Nya: “Engkau tidak perlu mengetahui masa dan waktu, yang ditetapkan Bapa sendiri menurut kuasa-Nya.

Tetapi kamu akan menerima kuasa, kalau Roh Kudus turun ke atas kamu, dan kamu akan menjadi saksi-Ku di Yerusalem dan di seluruh Yudea dan Samaria dan sampai ke ujung bumi.

Baca Juga: Polresta Bogor Paparkan Penanganan Kasus Narkoba Modus Sistem Tempel

Dalam kesusahan dan penderitaan seorang pria bertanya kepada Tuhan “Sampai kapan masalahku akan terjadi, kapan Tuhan mau membebaskan saya dari persoalan ini?”

Lalu ia pun berkata “Tuhan, kalau Tuhan melepaskan saya dari kesulitan ini maka saya akan menjalani hidup yang berkenan kepadaMu. Saya akan menjadi saksiMu, saya akan menceritakan pertolonganMu dalam hidupku. Saya akan melayaniMu.”

Mungkin kita pernah atau sedang bersikap seperti pria dalam kisah ini. Mempertanyakan Tuhan kapan pertolonganNya tiba lalu berjanji bahwa nanti kalau Tuhan menolong maka kita akan melayaniNya dan menceritakan kemurahan Tuhan.

Baca Juga: Sidang Lanjutan Terdakwa Mario Dandy, JPU Hadrikan Dua Dokter Ahli Tangani David Ozora

Sebenarnya sikap seperti ini tidak tepat, yang seharusnya dan yang terpenting untuk kita lakukan adalah menjadi saksiNya, melayaniNya, menceritakan kemurahanNya meskipun kita sedang ada dalam kesulitan dan persoalan.

Dalam Kisah Para Rasul 1 ayat 6-8 ini para murid bertanya “Tuhan, maukah Engkau pada masa ini memulihkan kerajaan bagi Israael?”

Pertanyaan ini adalah wajar diutarakan karena saat itu bangsa Israel sedang dalam penjajahan bangsa Romawi dan kerinduan dari para murid serta bangsa itu adalah kerajaan Israel dipulihkan kembali, kembali berjaya seperti di masa raja Daud atau raja Salomo di masa lalu.

Tapi menghadapi pertanyaan itu Tuhan Yesus tidak menjawab kapan itu terjadi, melainkan Tuhan Yesus mengajak mereka untuk tidak terfokus dalam mengetahui soal kapan dan waktunya itu akan terjadi.

Tuhan justru menyatakan kepada mereka bahwa mereka akan jadi saksinya ketika Roh Kudus turun atas mereka.

Mereka akan menerima kuasa dari tempat yang Maha Tinggi dengan kata lain yang Tuhan inginkan adalah agar mereka menjadi saksi-saksiNya, bukan fokus pada soal kapan pemulihan kerajaan Israel secara lahiriah akan terjadi karena itu adalah urusan Bapa.

Dalam konteks kehidupan kita saat ini ada beberapa hal yang menjadi pesan dari ayat ini buat kita.

Pertama, jangan membatasi pelayanan kita dengan syarat bahwa keadaan kita baik terlebih dahulu. Fokus kita bukan pada yang lahiriah tapi pada tugas panggilan rohani dari Allah di dalam Kristus.

Dalam apapun pergumulan yang kita hadapi kita tetap dapat menjadi saksiNya ketika kita hidup dipenuhi dan dipimpin oleh Roh Kudus.

Tidak perlu menunggu nanti keadaan hidup kita dipulihkan baru melayani Tuhan, tapi mulailah bergerak sekarang ini dalam pimpinan Roh Kudus untuk menjadi saksi-saksiNya yang penuh dengan kuasa.

Kedua, tidak perlu kita mengetahui kapan hari dan waktunya tentang berbagai hal termasuk soal akhir zaman. Soal kapan Tuhan Yesus datang tapi yang terpenting adalah kerjakan bagian kita yaitu menjadi saksi-saksi Kristus dalam sepanjang hidup kita di bumi ini.

Ada orang yang terfokus pada akhir zaman sampai tidak mau berbuat apa-apa, waktu hidupnya disia-siakan dengan menanti-nantikan kedatangan Tuhan tanpa aktivitas apapun.

Sikap seperti ini tidak dapat membuat kita menjadi saksiNya yang berdampak, karena itu mari bangkit, jadilah saksi-saksi Tuhan.

Roh Kudus adalah anugerah Allah yang diberikan kepada kita sebagai umatNya. Kuasa Roh Kudus memampukan kita untuk hidup sebagai saksi-saksi Kristus yang efektif dan penuh dengan kuasa.

Tanpa Roh Kudus kita tidak dapat memenuhi tugas panggilanNya dengan baik.

Karena itu mari kita minta selalu agar hidup kita dipenuhi dengan Roh KudusNya dan taatilah pimpinan Roh Kudus supaya kita dapat menjadi saksi-saksi Kristus yang berguna dan memuliakan nama Tuhan. Apapun situasi kita, dimanapun kita berada, dimulai dari keluarga kita.***

 

Sumber: Youtube Suara Injil

Editor: Ruth Tobing

Tags

Terkini

Terpopuler