Muhammadiyah Serukan Berdakwah Tidak Merendahkan Kepercayaan Agama Lain

- 27 Juni 2022, 20:35 WIB
Ilustrasi dakwah yang tidak rendahkan.
Ilustrasi dakwah yang tidak rendahkan. /pixabay/shantorm/

SEPUTAR CIBUBUR - Ketua PP Muhammadiyah, Dadang Kahmad meminta pendakwah tidak merendahkan dan menggunakan cara konfrontatif dalam berdakwah, sebab terkait masalah agama itu menyangkut keyakinan seseorang.

“Dakwah silahkan tapi jangan merendahkan karena itu keyakinan mereka yang oleh Rasulullah Saw tetap dijaga, tidak dihinakan,” kata Dadang dalam program Catatan Akhir Pekan TVmu, Minggu, 26 Juni 2022. 

Menurutnya Islamophobia bukanlah hal baru. Allah Swt di dalam Alquran Surat At-Taubah ayat 32 dan Surat As-Shaff ayat 8 menyebut bahwa kebencian yang diwujudkan (makar) terhadap Islam akan selalu ada.

Baca Juga: Kasus Penghinaan Nabi Muhammad, Pemimpin Kelompok Islam Hindari Umat Muslim India Aksi Demo Kekerasan

Meskipun begitu, kata Dadang, umat Islam tidak selayaknya berdakwah dengan cara konfrontatif. Rasulullah bahkan mengajarkan agar umatnya mendakwahkan Islam dengan cara yang santun dan menjaga lisannya dari menjelekkan kepercayaan, iman, atau ajaran agama selainnya.

Dadang lalu mengutip Surat Al-An’am ayat 108 yang berisi larangan Allah Swt untuk memaki sesembahan umat agama lain. Hal ini kata dia perlu diperhatikan.

Apalagi di Indonesia, kehidupan keagamaan adalah hal yang sakral sehinga setiap umat beragama wajib untuk saling menghormati kepercayaan yang berbeda.

Baca Juga: Haedar Nashir: Jangan karena Urusan Pemilu 2024, Warga Muhammadiyah Retak dan Terbelah

“Maka janganlah menghina agama orang lain dalam konteks apapun juga,” kata Dadang.

Halaman:

Editor: Erlan Kallo

Sumber: Muhammadiyah.or.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah