Network
SEPUTARCIBUBUR- Ayat renungan kita pada saat ini terdapat dalam 1 Tawarikh 5:25-26 tertulis demikian:
“tetapi ketika mereka berubah setia terhadap Allah nenek moyang mereka dan berzinah dengan mengikuti segala allah bangsa-bangsa negeri yang telah dimusnahkan Allah dari depan mereka,
“maka Allah Israel menggerakkan hati Pul, yakni Tilgat-Pilneser, raja Asyur, lalu raja itu mengangkut mereka ke dalam pembuangan, yaitu orang Ruben, orang Gad dan setengah suku Manasye. Ia membawa mereka ke Halah, Habor, Hara dan sungai negeri Gozan; demikianlah mereka ada di sana sampai hari ini.
Baca Juga: Renungan Malam Kristiani: Semua Tuhan Lihat
Mengapa kemanapun kita pergi dan berada, ada saja orang yang kemudian memusuhi kita secara diam-diam atau terang-terangan?
Misalnya di kantor kita menjadi orang baru di situ, lalu ada satu dua orang yang berusaha menjatuhkan. Atau dalam studi ada teman yang berlaku jahat atau tidak menyukai.
Di lingkungan tempat tinggal ada tetangga yang senang memfitnah ataupun dalam pelayanan ada orang yang berusaha menghancurkan.
Baca Juga: Sering Diucapkan Konten Kreator, Ini Arti Sejumlah Istilah Asing dalam Dunia Kuliner
Musuh bagaimanapun keadaannya, suka atau tidak suka mempunyai makna yang positif buat kita. Eksistensi musuh diijinkan Tuhan diantaranya adalah:
