Duh! Dianggap Sama dengan Susu Sapi, Kental Manis Banyak Dikonsumsi Balita Garut

- 6 November 2023, 20:05 WIB
Ilustrasi kental manis
Ilustrasi kental manis /Kabar Wonosobo/

SEPUTAR CIBUBUR - Kental manis masih banyak dikonsumsi oleh Balita di Garut. Pemberian kental manis pada Balita didorong oleh masih tingginya persepsi salah dari orang tua yang menganggap kental manis kandungannya sama dengan susu sapi.

Lebih lanjut, pola asuh yang tidak tepat, kebiasaan jajan di warung yang tidak terkontrol dan sanitasi yang tidak layak membuat kondisinya lebih kompleks.

Pimpinan Muslimat Nahdlatul Ulama (PP Muslimat NU) bersama Yayasan Abhipraya Insan Cendekia Indonesia (YAICI) menemukan fakta lapangan berupa faktor penyebab stunting.

Baca Juga: Kenali Gejala Sistemik Cacar Monyet (Monkey Pox), Berawal dari Nyeri Kepala dan Demam Akut

Diantaranya adalah kurangnya pengetahuan orang tua tentang parenting khususnya masalah pemenuhan gizi anak serta rendahnya literasi gizi masyarakat yang menyebabkan masih ada pemberian kental manis sebagai konsumsi balita dan angka kemiskinan ekstrem yang cukup tinggi.
Berdasarkan data per Maret tahun 2023 angka kemiskinan ekstrem menurut hasil Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) mencapai 260,48 ribu jiwa.

Pemerintah Kabupaten Garut yang diwakili oleh Ahli Gizi dari Dinas Kesehatan Kabupaten Garut Nadia Nurdiyanti S.Gz dalam sosialisasi gizi yang diselenggarakan PP Muslimat NU Kabupaten Garut yang dilaksanakan di Desa Sukahati, Kecamatan Cilawu, Kabupaten Garut pada Sabtu, 4 November 2023, mengatakan pentingnya masyarakat mengetahui permasalahan gizi yang ada dan pemenuhan gizi yang tepat salah satunya adalah peruntukan kental manis

“Saat ini ada tantangan kita ada pada triple burden malnutrition yaitu stunting, wasting dan overweight. Kental manis juga dalam hal ini harus jadi perhatian terutama peruntukannya yang bukan untuk dikonsumsi oleh Balita.” jelas Nadia.

Lebih lanjut meski telah mendapat predikat daerah dengan kinerja terbaik dalam empat sektor salah satunnya penanganan stunting, tugas pemerintah Kabupaten Garut masih banyak.

Salah satu tugas yang perlu menjadi perhatian adalah konsumsi kental manis pada balita yang berpotensi menyebabkan stunting karena kandungan gulanya yang tinggi.

Halaman:

Editor: sugiharto basith budiman


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah