Network
SEPUTARCIBUBUR- Ayat renungan kita pada saat ini terdapat dalam 3 Yohanes 1:11 tertulis demikian:
“Saudaraku yang kekasih, janganlah meniru yang jahat, melainkan yang baik. Barangsiapa berbuat baik, ia berasal dari Allah, tetapi barangsiapa berbuat jahat, ia tidak pernah melihat Allah.”
Pernahkah seseorang memberitahukan kepada kita bahwa cara bicara atau tingkah laku kita mirip dengan teman atau sahabat kita?
Baca Juga: Renungan Malam Kristiani: Pemisah Dilenyapkan
Tanpa sadar kita seringkali telah meniru sikap dari orang yang sering kita jumpai. Entah itu cara bicaranya, cara berpakaiannya, gaya hidupnya, mimik wajahnya, perbuatannya dan sebagainya.
Sudah menjadi fakta yang umum bahwa jika orang banyak menghabiskan waktu bersama, mereka akan mulai meniru kebiasaan dan perilaku dari satu sama lain.
Keadaan ini disebut sebagai efek bunglon. Bunglon akan meniru keadaan di sekelilingnya dengan mengubah warna tubuhnya menjadi mirip dengan lingkungannya.
Baca Juga: BCL Curhat Usai Dinikahi Tiko Aryawardhana
Dan seperti prinsip itulah yang terjadi pada diri kita yang meniru sikap orang lain. Kalau yang kita tiru adalah jahat maka itu akan merugikan diri kita. Tapi kalau yang kita tiru adalah baik maka itu akan bermanfaat buat kita.
