Rachmat Gobel: Musibah KRI Nanggala 402 Sebagai Memontum Evaluasi Alutsista TNI AL

26 April 2021, 13:23 WIB
Rachmat Gobel minta alutsista TNI AL dievaluasi /DPR/AndriMan

SEPUTAR CIBUBUR - Musibah kapa selam KRI Nanggala 402 mengundang banyak simpati dari berbagai kalangan. Wakil Ketua DPR RI Rachmat Gobel tak ketinggalan turut menyampaikan duka cita mendalam.

Menurut Gobel, 53 awak kapal selam Nanggala 402 yang  gugur itu merupakan prajurit patriot kusuma bangsa yang patut mendapat penghormatan khusus.

“Kita harus bisa mengambil hikmah dari musibah ini. Kita harus mengevaluasi seluruh alutsista milik TNI AL,” katanya, Senin (26/4).

Baca Juga: Mayjen Anumerta TNI I Gusti Putu Danny Karya akan Dimakamkan di TMP Kalibata

Sebagai negara maritim, kata Gobel, Indonesia membutuhkan kekuatan TNI AL yang prima. Indonesia merupakan negara kepulauan yang sejati karena memiliki 13 ribu pulau lebih.

Selain itu, Indonesia juga negara perlintasan dengan titik lintas yang banyak. Banyak kapal niaga dan kapal perang dari berbagai negara yang melintasi Indonesia. Sejumlah di antaranya berupa laut dalam.

Bahkan di sejumlah titik merupakan hot spot karena berdekatan dengan wilayah sengketa maupun wilayah perompak dan kejahatan lainnya.

Baca Juga: Menko Air Langga Hartarto mengklaim Indonesia Produsen Terbesar Dunia.

“Karena itu, Indonesia butuh armada laut yang prima dalam berbagai jenisnya,” kata Gobel.

Karena ada laut dalam seperti di Selat Sunda, Selat Sulawesi, Selat Lombok, dan lain-lain yang menjadi perlintasan kapal selam, Gobel mengingatkan tentang pentingnya kepemilikan kapal selam dan teknologi pendeteksi kapal selam.

“Tentu semuanya dengan teknologi yang maju dan mumpuni,” katanya.

Baca Juga: Perekonomian Nasional Mulai kencang Menggeliat, BSI Catat Volume Transaksi Digital Tembus lebih dari Rp40 Tril

Kapal-kapal perang jenis lainnya yang di permukaan laut, kata Gobel, juga harus yang berteknologi maju, modern, dan kuat.

“Ini bukan hanya untuk menghadapi kapal perang negara lain, tapi juga untuk menghalau kapal nelayan dari negara lain yang mencuri dari laut kita yang kaya dengan ikan. Ini untuk melindungi nelayan kita,” katanya.

“Ketahanan nasional di sektor maritim ini sangat vital buat Indonesia. Bukan hanya untuk misi perang serta menjaga keutuhan nasional, tapi juga untuk melindungi nelayan dan misi ekonomi lainnya,” kata Gobel.

Baca Juga: Asyik Bisa Kuliah di Jepang, Kedubes Jepang Tawarkan Beasiswa Lulusan SMA dan Sederajat

Gobel juga menyampaikan simpati dan duka cita mendalam kepada jajaran TNI, khususnya TNI AL, serta kepada keluarga yang ditinggalkan. “Mereka patriot pahlawan bangsa. Insya Allah syahid,” katanya. ***

Editor: Erlan Kallo

Tags

Terkini

Terpopuler