Anak Diduga Jadi Korban Malpraktik RS Telogorejo Raplan Sianturi Perjuangkan Keadilan

- 23 April 2021, 05:55 WIB
Keluarga dan kuasa hukum Samuel Reven, pasien RS Telogorejo Semarang yang diduga meninggal akibat malpraktik menunjukkan foto dan bukti lapor ke Polda Jateng di Semarang, Rabu, 27 Januari 2021.
Keluarga dan kuasa hukum Samuel Reven, pasien RS Telogorejo Semarang yang diduga meninggal akibat malpraktik menunjukkan foto dan bukti lapor ke Polda Jateng di Semarang, Rabu, 27 Januari 2021. /ANTARA/ I.C.Senjaya

SEPUTAR CIBUBUR - Kematian tragis Samuel Reven yang diduga jadi korban malpraktik RS Telogorejo, Semarang mengakibatkan duka yang mendalam bagi pasangan 

Hingga saat ini Raplan Sianturi dan Erni Marsaulina terus berjuang untuk mencari keadilan atas kematian putranya. Pihaknya telah melaporkan kasus ini ke Reskrimsus Polda Jawa Tengah atas dugaan malpraktik sejak empat bulan lalu, namun belum mendapat respon yang baik.

"Sudah tiga kali di undang pertemuan, pihak rumah sakit tidak ada respon yang baik ke kami," ucap Erni dalam keterangannya Kamis 22 April 2021.

Dengan surat tanda penerimaan aduan nomor STPA/46/I/2021/Reskrimsus pada 25 Januari 2021 itu kata Erni pihaknya belum mendapat kepastian sejauh mana hasil pemeriksaan terhadap RS Telogorejo tersebut.

Baca Juga: Atta Halilintar Terkonfirmasi Positif Covid-19 untuk Kedua Kali

"Lapor ke Polda Jateng hasilnya sampai sekarang masih dalam pemeriksaan, tapi sampai kapan, sejak laporan kami layangkan sudah nyaris empat bulan ini,"ungkap dia.

Erni menjelaskan, adanya dugaan malpraktik di RS Telogorejo, karena dinilai ada kejanggalan atas perawatan anak pertamanya itu. Sebab, sampai saat ini Erni dan suaminya masih belum mengetahui penyakit apa yang diderita Samuel hingga berujung meregang nyawa.

"Kami tidak dikasih rekam medis, tapi kami hanya dikasih resume. Resume itu dua kali kami terima, lucunya resume pertama dengan kedua berbeda. Selama empat hari anak kami kami diruang isolasi Covid padahal hasil swabnya negatif. Diruang itu kami tidak bisa lihat akhirnya anak kami harus meninggal di RS Telogorejo dengan disurat kematiannya penyakit tidak menular," ujarnya.

Baca Juga: Ekonomi Boleh Membleh, Tapi Simpanan duit Masyarakat di BTN Malah Naik

Halaman:

Editor: Ruth Tobing


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x