Ketua DPD PDIP Jateng: Sikap Ganjar telah Kelewatan dan Keminter

- 24 Mei 2021, 15:57 WIB
Puan Maharani yang tidak mengundang Ganjar Pranowo dalam rapat koordinasi
Puan Maharani yang tidak mengundang Ganjar Pranowo dalam rapat koordinasi /Kolase dari Instagram.com/@puanmaharani/@ganjar_pranowo

SEPUTAR CIBUBUR – Suhu politik di internal PDI Perjuangan (PDIP) makin memanas, pasca tak diundangnya Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo dalam acara koordinasi partai untuk seluruh kader PDI-P beserta kepala daerah dari partai berlambang banteng itu di Jawa Tengah yang diprakarsai dan dipimpin oleh Puan Maharani.

Hal ini mengundang tanda tanya besar, mengapa orang nomor 1 di Jawa Tengah itu tak diundang dalam acara sepenting itu. Peristiwa ini pun mengundang banyak spekulasi, salah satunya adalah ketidaksenangan Puan terhadap Ganjar yang dianggap punya ambisi maju dalam Pilres 2024.

Ganjar dinilai sudah kelewatan, sok pintar, banyak “bermain di luar” dan jarang berkoordinasi dengan pengurus DPP dan DPD PDIP. Hal ini disampaikan Ketua DPD PDIP Jawa Tengah Bambang Wuryanto.

Baca Juga: Puan Maharani dan Ganjar Pranowo Sama-sama Ngebet Nyapres di 2024, Ini Kata Pengamat

Menurut Bambang Wuryanto, alasan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo tidak diundang dalam pengarahan kader untuk penguatan solidaritas partai menuju Pemilu 2024.

Bambang Wuryanto menerangkan alasan Ganjar Pranowo tidak diundang dalam acara ini karena dinilai sikapnya telah kelewatan.

"(Ganjar Pranowo) Tidak diundang! Wis kemajon (kelewatan). Yen kowe pinter, ojo keminter (bila kamu pintar, jangan sok pintar)," kata Bambang Wuryanto.

Pasalnya, Bambang wuryanto menilai Ganjar Pranowo terlalu berambisi maju di Pilpres 2024.

"Hal ini ditengarai dengan tingginya intensitas Ganjar di media sosial dan media massa, bahkan Ganjar sampai rela menjadi host di YouTube-nya, padahal hal serupa tak dilakukan oleh kader PDIP lain yang juga berpotensi untuk nyapres," kata Bambang Wuryanto.

Halaman:

Editor: Erlan Kallo

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah