Network
SEPUTAR CIBUBUR - Revisi formasi kebutuhan rekrutmen di lingkungan instansi pemerintah belum tuntas, Badan Kepegawaian Negara (BKN) belum resmi membuka pendaftaran penerimaan Aparatur Sipil Negara (ASN).
"Adanya perubahan formasi yang dilakukan sejumlah instansi yang menjadi kendala belum diumumkannya pendaftaran pegawai. Jadi regulasi yang sampai saat ini belum turun," kata Pelaksana Tugas Kepala Biro Humas BKN, Paryono kepada media pada 6 Juni 2021.
Paryono mengklarifikasi sejumlah informasi yang menyebut seolah-olah pemerintah telah resmi membuka pendaftaran ASN tersebut. "BKN belum pernah mengumunkan secara resmi, kapan pembukaan penerimaan ASN tahun 2021," ungkapnya.
Baca Juga: Jadwal Acara GTV Hari Ini Minggu 6 Juni 2021, Kisah Viral dan Legenda Sang Penunggu
Menurutnya, semua tahapan membuka pendaftaran pegawai baru itu dilakukan BKN yang merujuk kepada Surat Keputusan (SK) Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasin (Kemenpan-RB).
Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) tambahan ASN secara nasional pada tahun anggaran 2021 untuk pemerintah pusat dan daerah sebanyak 1.275.387 orang.
Rinciannya sebanyak 83.669 orang untuk pemerintah pusat, terbagi atas 57.547 orang untuk ASN dan 26.122 orang untuk pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).***
