Gubernur Anies Soal PPDB Jakarta yang Error: Percayakan pada Sistem

- 8 Juni 2021, 15:17 WIB
Anies Baswedan
Anies Baswedan /Instagram.com/@aniesbaswedan

SEPUTAR CIBUBUR - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memberi penjelasan soal sistem PPDB DKI Jakarta yang mengalami gangguan atau error di hari pertama dan kedua pembukaan pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2021/2022.

Berdasarkan pantauan seputarcibubur.com, Selasa, 8 Juni 2021 pagi, sistem PPDB DKI Jakarta masih belum berjalan mulus bahkan banyak masyarakat yang mengalami kegagalan pendaftaran atau error.

Situasi tersebut terjadi sejak kemarin, hari pertama pendaftaran PPDB untuk jalur prestasi tingkat SMP dan SMA serta jalur afirmasi untuk tingkat SD.

Baca Juga: Ramai Katun Jepang Motif Rumus Matematika Ala Youtuber Jerome Polin, Bisa Untuk Contekan Ujian?

Sebagian pendaftar memang berhasil masuk dan membuat akun, namun banyak data peserta yang terekam salah.

Sebagian lagi malah lebih apes karena gagal mendaftar karena sistem PPDB tidak berhasil tersambung dengan sistem pendukung lain seperti sistem pendaftaran nilai raport (SIDANIRA) dan sistem data kependudukan.

Merespons hal ini Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menerangkan pihaknya sudah menyiapkan beberapa tempat untuk melayani para wali murid yang mengalami kendala ketika mengakses situs PPDB.

"Silakan datang ke sekolah, silakan datang ke kantor Dinas Pendidikan. Jadi, kita membantu warga sesuai dengan kebutuhan mereka masing-masing," tutur Anies, dalam penjelasan pers di Gedung Dinas Pendidikan Jakarta, Selasa siang.

Anies yang pernah menjabat sebagai Mendikbud itu pun berharap masyarakat mempercayakan mekanisme pendaftaran PPDB.
Anies menyebut proses seleksi tetap menggunakan prinsip keadilan.

Baca Juga: Atta Halilintar Marah Besar Wajah Ibunya Dijadikan Candaan TikTokers Ballibong

"Para ibu, para ayah dan adik-adik semua, yakinlah kami akan melakukan semua yang bisa kita kerjakan. Tujuannya untuk memastikan Anda bisa mendaftar dengan tenang. Prosesnya adil, tidak ada yang dirugikan oleh sistem," jelasnya menambahkan.

"Jadi, kami ingin pastikan itu, dan Insya Allah adil. Karena ada delay kemarin, maka waktunya juga akan ditambah sehingga tidak ada yang dirugikan," sambungnya.

Anies menjelaskan beberapa kendala terkait sistem PPDB yang terjadi kemarin. Terdapat dua permasalahan dari sistem tersebut yakni mengenai teknis pengajuan akun pendaftaran dan sinkronisasi data.

"Alhamdulillah gangguan itu sudah beres, sudah selesai masalahnya. Sekaraang warga sudah bisa melakukan pendaftaran akun untuk PPDB," pungkasnya.

Baca Juga: David GadgetIn Sebut Istri Bukan Sumber Konten, Netizen Sindir Atta Halilintar

Karena sistem PPDB belum optimal dan dilakukan penghentian pengajuan akun sejak dini hari tadi, panitia PPDB DKI Jakarta pun memutuskan untuk memperpanjang hari pendaftaran.

Panitia PPDB DKI Jakarta memang sudah memutuskan untuk melakukan perpanjangan pendafataran. Ini adalah perpanjangan kedua setelah sebelumnya pendaftaran sempat diperpanjang hingga 10 Juni 2021.

"Waktu pendaftaran akan diperpanjang sampai dengan hari Jumat tanggal 11 Juni 2021 pukul 14.00 WIB," cuit akun resmi PPDB DKI Jakarta.***

Editor: sugiharto basith budiman

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah