Mengutip laman dislitbang-tniad.mil.id , PT Sentra Surya Ekajaya adalah industri pertahanan (indhan) alut sista di bidang kendaraan militer yang merancang dan memproduksi Ranpur, Rantis, dan Ransus. Produk itu di antaranya tipe P2 Komando, P2 APC serta P2 KM, dan P6 ATAV dengan aneka variannya yang kini sudah dipergunakan serta menjadi peralatan pertahanan TNI.
Baca Juga: BTN Dorong Pembangunan Ekonomi Berkelanjutan
P6 – ATAV All Terrain Assault Vehicle merupakan kendaraan militer pasukan khusus yang mampu melakukan berbagai misi cross over.
P6 ATAV dirancang untuk memungkinkan awak bersenjata dengan kecepatan tinggi, kuat dan cepat intervensi kendaraan jarak jauh 4x4 untuk respons cepat terhadap situasi taktis dengan keunggulan kritis di semua medan penaklukan. Selain itu, dapat diangkut dengan Helikopter underslung atau di dalam Hercules C130.
“Mobil ini keren sekali. Tampilan semi terbuka dengan seluruh bodi dan kaca depan berlapis anti peluru. Rangka pipa baja juga terpasang di sekelilingnya,” ujar Presiden Jokowi.
Mayjen Tri Budi Utomo mengatakan bahwa seluruh lapisan bodi dari mobil tersebut adalah baja antipeluru. “Bagian depan juga menggunakan kaca antipeluru,” kata dia.
Selain itu, kata Tri Budi Utomo, rantis tersebut memiliki kemampuan mendeteksi arah tembakan musuh dengan teknologi Gunshot Detection System.
“Teknologi ini dikenal dengan Gunshot Detection System yang dipasang pada bagian belakang P6 ATAV,” kata Mayjen Tri.
Selain itu, kerangka mobil tersebut terbuat dari rangka pipa baja yang mengelilingi seluruh kendaraan.
“Rangka pipa baja untuk melindungi dari benturan jika terjadi kecelakaan,” ujar Mayjen Tri.