SEPUTAR CIBUBUR - Jelang autopsi jenazah Brigadir J atau Nofriansyah Yosua Hutabarat di RSUD Sungaibahar, Kabupaten Muarojambi, Jambi, lusa Rabu, 27 Juli 2022, ribuan personel kepolisian dipersiapkan untuk melakukan pengamanan.
Kapolres Muarojambi AKBP Yuyan Priatmaja menjelaskan terdapat sebanyak 1.200 personel kepolisian yang bakal diterjunkan.
"Dari Polda Jambi 600 personel dan dari Polres Muarojambi sebanyak 600 personel," tuturnya, Senin, 25 Juli 2022.
Baca Juga: Panglima TNI Pesan Dokter RSPAD yang Ikut Autopsi Ulang Brigadir J Jaga Kredibilitas dan Integritas
Masih dari keterangannya, hal ini bertujuan agar autopsi terhadap Brigadir J oleh tim forensik berjalan lancar.
Sementara itu, Kapolda Jambi Irjen Pol A Rachmad Wibowo mengimbau kepada warga Sungai Bahar agar tidak datang atau ingin melihat proses autopsi atau penggalian makam.
"Tidak usah terlalu banyak orang. Nanti bisa lihat perkembangannya di media," tandasnya.
Baca Juga: Soroti Kasus Tewasnya Brigadir J, Napoleon Bonaparte Angkat Bicara Soal Prosedur Kepemilikan Senpi
Pengacara juga pantau
Sementara itu, Kamaruddin Simanjuntak, kuasa hukum keluarga Brigadir J, mengatakan, pihaknya akan memantau proses autopsi dengan akan mengerahkan tujuh orang.
Pihak keluarga keluarga juga ingin ikut ambil bagian dari proses autopsi ulang jenazah Brigadir J.
Samuel Hutabarat, ayah Brigadir J, mewakili keluarga, mengusulkan sejumlah nama untuk ambil bagian mulai dari menggali kubur hingga membuka peti.
Baca Juga: Berantas Penyakit Masyarakat, Petugas Gabungan Bongkar Arena Judi Sabung Ayam Langkatop Kawangkoan
"Sore kemarin penyidik Bareskrim menghampiri rumah kami, saya sampaikan kemauan keluarga, yang menggali kubur dari keluarga kami dan juga untuk pembuka peti," ucapnya, Minggu, 24 Juli 2022.
Nama-nama tersebut dipilih berdasarkan rapat keluarga yang ditunjuk dari ormas Pemuda Batak Bersatu (PBB) PAC Sungai Bahar.
Samuel mengusulkan lima nama untuk penggali kubur dan 2 nama untuk pembuka peti jenazah di Rumah Sakit.
"Itu kami utus anggota PBB dan semua nama nama sudah kami data dan kami serahkan ke Polsek Sungai Bahar," ujarnya.
Nantinya hanya mereka yang bisa masuk ke dalam pemakaman dan diberikan seragam khusus. ***