Ribuan Kader Banteng Malang Raya Rapatkan Barisan

- 11 Maret 2023, 12:20 WIB
Acara konsolidasi kader banteng yang diinisiasi DPD PDI Perjuangan Jawa Timur, dan DPC se -Malang Raya pada Jumat (10/3/2023). Foto: DPD PDIP Jatim
Acara konsolidasi kader banteng yang diinisiasi DPD PDI Perjuangan Jawa Timur, dan DPC se -Malang Raya pada Jumat (10/3/2023). Foto: DPD PDIP Jatim /

SEPUTAR CIBUBUR -  Ribuan pengurus ranting dan anak cabang PDI Perjuangan se-Malang Raya tumpah ruah memadati Gedung Olah Raga (GOR) di kompleks Stasiun Kanjuruhan Malang, untuk merapatkan barisan.

Acara konsolidasi kader banteng ini diinisiasi oleh DPD PDI Perjuangan Jawa Timur, dan DPC se Malang Raya pada Jumat (10/3/2023).

Konsolidasi PDI Perjuangan se-Malang Raya ini dihadiri oleh pucuk pimpinan PDI Perjuangan Jatim. Terlihat hadir Plt Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur (Jatim) MH Said Abdullah, Sri Untari MAP-- Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jatim, H Sanusi --Bupati Malang, Dewanti Rumpoko --mantan Walikota Batu, Didik Gatot Subroto --Wakil Bupati Malang, dan sejumlah anggota DPRD Kabupaten se-Malang Raya serta sejumlah anggota DPRD Jatim dari Fraksi PDI Perjuangan.

Plt Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur MH Said Abdullah. Foto: DPD PDIP Jatim
Plt Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur MH Said Abdullah. Foto: DPD PDIP Jatim
Konsolidasi kader banteng Malang Raya ini juga dihadiri oleh seluruh kepala desa se-Kabupaten Malang dan Pendamping PKH s-Malang Raya.

Pada sambutannya Said Abdullah yang juga Ketua Badan Anggaran DPR RI ini meminta semua kader yang duduk di jajaran eksekutif dan legislatif mencontoh keberpihakan H Sanusi, Bupati Malang terhadap rakyat bawah. PDI Perjuangan ini partainya wong cilik, rakyat sandal jepit, sudah menjadi kewajiban bagi kader PDI Perjuangan yang diberikan amanah memegang kekuasaan untuk memberdayakan mereka.

Baca Juga: PDIP Jatim Gelar Bimtek, Ini Pesan Said Abdullah

“Kebijakan Abah Sanusi ini patut kita contoh. Kebijakannya yang memberikan jaminan pengobatan gratis bagi warga Kabupaten Malang, memberikan tunjungan tambahan honor untuk guru swasta maupun negeri. Kita juga perlu contoh kebijakan Abah Sanusi ini karena memberikan perhatian untuk perbaikan jalan di seluruh Kabupaten Malang dengan memberikan alokasi anggaran lebih dari Rp. 400 miliar pada tahun ini”, ujar Said.

Acara konsolidasi kader banteng yang diinisiasi DPD PDI Perjuangan Jawa Timur, dan DPC se -Malang Raya pada Jumat (10/3/2023). Foto: DPD PDIP Jatim
Acara konsolidasi kader banteng yang diinisiasi DPD PDI Perjuangan Jawa Timur, dan DPC se -Malang Raya pada Jumat (10/3/2023). Foto: DPD PDIP Jatim
Pada acara tersebut H Sanusi yang juga penasihat Bamusi PDI Perjuangan Jatim menyampaikan sejumlah penghargaan terhadap sejumlah senior PDI Perjuangan di Kabupaten Malang, dan 6 Pengurus Anak Cabang (PAC) di wilayah Kabupaten Malang yang memperoleh suara terbanyak pada pileg dan pilpres 2019 lalu.

“Kami akan berikan 6 sepeda motor buat 6 PAC di Kabupaten Malang yang mendapatkan suara terbesar pada pileg kemarin, serta 1 buah ambulan untuk DPC Kabupaten Malang agar kinerjanya makin baik menghadapi pemilu 2024 nanti. Kita ingin agar PDI Perjuangan di Malang Raya bisa hattrick, menang besar pada pemilu nanti” ujar Sanusi.

Baca Juga: Jalan Santai PDIP dengan Anak Muda Ponorogo, Bu Mega Sampaikan Pesan Ini

Seolah tak mau kalah dengan Bupati Malang, Said Abdullah atas nama DPD PDI Perjuangan Jawa Timur juga memberikan sumbangan kepada seluruh PAC se Kota Malang dan Batu.

Plt Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur MH Said Abdullah. Foto: DPD PDIP Jatim
Plt Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur MH Said Abdullah. Foto: DPD PDIP Jatim
“Saya ini kader PDI Perjuangan, bahkan sejak era PDI di tahun 1983. Saya bisa seperti ini karena partai, sudah seharusnya kita semua terus berbakti kepada partai, membesarkan partai, terutama kader kader dibawah yang menjadi ujung tombak pemenangan partai. Mewakili DPD Partai, saya berikan bantuan sepeda motor untuk seluruh PAC se Kota Malang dan Batu”, ujar pria asal Sumenep ini.

Mengakhiri arahannya kepada seluruh kader banteng Malang Raya, Said Abdullah kembali menegaskan komitmen PDI Perjuangan atas aspirasi para kepala desa dan para pendamping PKH untuk memperjuangkan aspirasi mereka.

Baca Juga: Megawati Minta Kader Perempuan PDIP Perjuangkan Hak dan Peduli Keluarga

“Saya komit dengan kawan kawan Asosiasi Kepala Desa, dan Pendamping PKH untuk mengawal aspirasi mereka, yakni merevisi terbatas Undang Undang Desa tentang masa jabatan kepala desa dari 6 tahun menjadi 9 tahun dan berlaku surut, serta memperjelas status kepegawaian para pendamping PKH,” tutupnya. (Lucius GK)

Editor: Ruth Tobing

Sumber: Siaran Pers


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x