Jelang Pemilu 2024 Menag Yaqut Cholil Qoumas Tegaskan Harus Jaga Fungsi Masjid dari Politisasi & Intoleransi

- 5 Mei 2023, 10:01 WIB
Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas; Jelang Pemilu 2024 Menag Yaqut Cholil Qoumas Tegaskan Harus Jaga Fungsi Masjid dari Politisasi & Intoleransi
Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas; Jelang Pemilu 2024 Menag Yaqut Cholil Qoumas Tegaskan Harus Jaga Fungsi Masjid dari Politisasi & Intoleransi /Jurnal Soreang /Dok. Kemenag

Bahkan, pendirian menara masjid dalam zaman Nabi Muhammad SAW hanya bertujuan untuk memantau rumah-rumah sekitar yang mengeluarkan asap atau tidak. Hal ini terkait dengan keterisian makanan yang disimpan masing-masing rumah.

Baca Juga: Kadin Jajaki Peluang Pengembangan Energi Terbarukan dengan Myanmar, Dukung Net Zero Emission 2060

"Asap dapur penanda adanya kegiatan masak memasak dalam rumah (indikator ekonomi)," ujarnya lagi.

Adapun kisah penggunaan masjid untuk umat yang diungkapkan Menag Yaqut adalah pendirian Masjid Quba dalam masa kehidupan Nabi Muhammad SAW.

Berkaca dari kisah itu, Menag Yaqut menegaskan perihal masjid sebagai tempat yang seharusnya membawa manfaat bagi umat manusia.

Baca Juga: Praktik WNA Jadi Tour Guide Ilegal di Bali Dibongkar, Triknya Sungguh Culas

"Jadi, masjid bukan tempat untuk konsolidasi politik rendahan," ujar Yaqut.

"Masjid harus benar-benar membawa manfaat, bukan hanya untuk umat Muslim saja, tetapi juga membawa manfaat untuk masyarakat," katanya lagi.

Selain itu, Menag Yaqut juga menyampaikan pesan pada para pengurus baru Badan Kesejahteraan Masjid (BKM) yang harus menjaga fungsi masjid dari politisasi dan intoleransi, termasuk jelang Pemilu 2024.

"BKM ini pastinya melakukan semua fungsi sosial, termasuk fungsi perlindungan, taklim, dan ekonomi. semua pasti dilakukan," ujarnya.***

Halaman:

Editor: Danny tarigan


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x