Menurutnya, jangan sampai perbedaan dijadikan alasan perpecahan. Sebab perbedaan itu adalah sunatullah dan sudah biasa dalam kehidupan takyat Indonesia.
“Berbeda etnis itu sudah biasa. Rumah ibadah bisa hidup berdampingan. Kalau persatuan bisa dijaga, cerita ekonomi, cerita sosial dan politik, akan lebih gampang. Begitu rukun, pembangunan itu aman dan lancar,” ujar Ganjar. (Lucius GK)