Terima Presiden Iran, Puan Dorong Peningkatan Hubungan Generasi Muda Kedua Negara

- 23 Mei 2023, 23:41 WIB
Presiden Iran Ebrahim bersama rombongan diterima Ketua DPR RI Puan Maharani di Gedung DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa sore, 23 Mei 2023. Foto: Istimewa
Presiden Iran Ebrahim bersama rombongan diterima Ketua DPR RI Puan Maharani di Gedung DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa sore, 23 Mei 2023. Foto: Istimewa /

Baca Juga: Kontingen RI di SEA Games Dilepas Presiden, Puan: Harumkanlah Nama Bangsa

"Saya juga mendorong peningkatan perdagangan kedua negara melalui pengesahan perundingan Preferential Trade Agreement (PTA) RI-Iran," jelas Puan.

Untuk diketahui, ekspor utama Indonesia ke Iran mencakup kelapa sawit, kertas dan produk kertas, papan kayu, suku cadang turbin gas sabun mandi dan karet. Sedangkan impor utama Indonesia dari Iran mencakup LPG, bitumen, aspal, petroleum jelly, paraffin wax dan kurma.

Terkait isu pembayaran, saat ini kedua negara tengah mendapat sanksi dari negara barat. Oleh karena itu, menurut Puan, diperlukan mekanisme pembayaran dalam mata uang lokal atau Local Currency Settlement.

 Baca Juga: Ini Pesan Puan di Halal Bihalal MUI

"Saya berharap agar kehadiran Yang Mulia bisa memberi dorongan bagi upaya memperkuat hubungan ekonomi kedua negara," ucap mantan Menko PMK ini.

Presiden Iran Ebrahim diterima Ketua DPR RI Puan Maharani di Gedung DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa sore, 23 Mei 2023. Foto: Istimewa
Presiden Iran Ebrahim diterima Ketua DPR RI Puan Maharani di Gedung DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa sore, 23 Mei 2023. Foto: Istimewa
Lebih jauh, Puan mendukung peningkatan hubungan masyarakat Indonesia dan Iran agar terus dikembangkan demi kemajuan bersama serta untuk kesejahteraan rakyat kedua negara.

"Hubungan antar generasi muda merupakan investasi bagi eratnya hubungan Indonesia dan Iran di masa depan," ungkap Puan.

Dalam bidang Iptek, peraih 2 gelar Doktor Honoris itu menyatakan bahwa Indonesia memiliki Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) yang dapat menjadi penggerak bagi kerja sama ilmu pengetahuan dan teknologi antar kedua negara. Puan berharap ada kerja sama lebih jauh antara Indonesia dan Iran dalam bidang ini.

"Kerja sama pendidikan juga berperan penting untuk dikembangkan dalam konteks kerja sama riset dan teknologi ini," urainya.

Halaman:

Editor: Ruth Tobing

Sumber: Siaran Pers


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x