Menikah, Dewi Praswida Dapat Bunga dari Vatikan

- 8 September 2023, 19:41 WIB
Foto keluarga pernikahan Dewi-Novy di Votel Green Resort, Pracimantoro, Wonogiri, Sabtu, 2 September 2023.  Foto: Lucius GK
Foto keluarga pernikahan Dewi-Novy di Votel Green Resort, Pracimantoro, Wonogiri, Sabtu, 2 September 2023. Foto: Lucius GK /

SEPUTAR CIBUBUR – Dia bukan selebriti ataupun artis apalagi pejabat. Meski demikian, pada Juni 2019, fotonya sangat viral di dunia maya Indonesia. Dialah Dewi Praswida yang nama lengkapnya Dewi Kartika Maharani Praswida, wanita berjilbab yang fotonya bersalaman dengan Paus Fransiskus, Kepala Negara Vatikan dan sekaligus Kepala Gereja Katolik Se-Dunia.  Foto tersebut sangat istimewa karena tidak setiap orang memiliki momentum yang sangat berharga itu, sekalipun mengundang pro dan kontra.

Kabar terbaru soal Dewi adalah dia telah resmi melepas masa lajangnya. Momen Bahagia itu terjadi di Votel Green Resort, Pracimantoro, Wonogiri, Sabtu, 2 September 2023.  Pria yang beruntung mempersuntingnya adalah Novy Eko Permono, Guru Agama Islam SMK N 2 Wonogiri.

Vatikan yang dikirim  Romo Markus Solo Kewuta SVD pada resepsi pernikahan di Votel Green Resort, Pracimantoro, Wonogiri, Sabtu, 2 September 2023.  Foto: Lucius GK
Vatikan yang dikirim Romo Markus Solo Kewuta SVD pada resepsi pernikahan di Votel Green Resort, Pracimantoro, Wonogiri, Sabtu, 2 September 2023. Foto: Lucius GK
Dan, bunga papan ucapan Happy Wedding datang dari Vatikan yang dikirim oleh “bapa rohaninya“. Ya, lantaran hubungan yang khusus, Romo Markus Solo Kewuta SVD, satu-satunya pejabat Vatikan yang berasal dari Indonesia, mengirimkan bunga ucapan selamat. Padre Marco—demikian ia akrab disapa-- bertugas di Kantor Dikasteri (Kementerian) Hubungan Dialog Antaragama di Vatikan.

Baca Juga: Bhikkhu Thailand Aksi Walk for Peace, Ini Sambutan Vatikan

Selain handai tolan dari kedua keluarga, hadir dalam resepsi pernikahan Dewi-Novy, selain para sahabat dan teman kedua mempelai, juga orang-orang lintas iman yang mengenal Dewi secara personal. Tampak di antaranya Romo Agus Widodo Pr, Frater Tian, dan Taprof Lemhannas RI AM Putut Prabantoro. Semua terkaget-kaget karena, tidak seperti biasanya, Dewi dan Novy menggunakan pakaian adat Jawa lengkap.

Romo Agus Widodo Pr, Frater Tian, dan Taprof Lemhannas RI AM Putut Prabantoro berfoto bersama Dewi-Novy pada resepsi pernikahan di Votel Green Resort, Pracimantoro, Wonogiri, Sabtu, 2 September 2023.  Foto: Lucius GK
Romo Agus Widodo Pr, Frater Tian, dan Taprof Lemhannas RI AM Putut Prabantoro berfoto bersama Dewi-Novy pada resepsi pernikahan di Votel Green Resort, Pracimantoro, Wonogiri, Sabtu, 2 September 2023. Foto: Lucius GK
Dewi dikenal di Vatikan karena dia adalah penerima beasiswa dari Yayasan Nostra Aetate. Dan dari situlah hubungan dengan Padre Marco terjalin. Melalui WhatsApp (WA), Padre Marco mengirimkan pesannya.

“Sebagai seorang yang pernah hadir di dalam perjalanan hidup Mbak Dewi, sebagai Guru dan Pendamping, yang turut memberikan andil di dalam petualangan pemikiran, pemahaman keagamaan dan falsafah hidup, dan saya tahu, Mbak Dewi selalu berterima kasih untuk pengalaman ini, saya merasa masih terlibat di dalam hidupnya, sekalipun jarak yang jauh. Ibunya masih selalu mengatakan, kalau Mbak Dewi juga adalah anak saya. Maksudnya anak dalam artian luas. Relasi yang baik dengan Mbak Dewi membawa saya kepada perkenalan dan relasi yang baik juga dengan keluarganya. Inilah persahabatan lintas agama yang sudah mencapai kedalaman tertentu,” tulis Padre Marco.

Baca Juga: Mangga Arumanis dan Kenangan Padre Marco tentang Paus Benediktus XVI

Isi pesannya berlanjut, “Yang dominan di sana adalah rasa dan semangat keIndonesiaan dengan nilai-nilai budaya kita yang indah dan mendekatkan satu sama lain, yang tentu saja juga dinspirasi oleh nilai-nilai keagamaan yang menentramkan, mendekatkan dan mempersatukan. Mbak Dewi sangat menekankan nilai-nilai kemanusiaan, di dalamnya ada budaya, dan selanjutnya nilai-nilai keagamaan. Penempatan nilai-nilai kehidupan seperti ini membuatnya mudah diterima di berbagai kalangan dan menjadi pribadi yang simpatik,” tutur Padre Marco.

Prosesi iring-iringan Dewi-Novymenuju ke pelaminan saat resepsi pernikahan di Votel Green Resort, Pracimantoro, Wonogiri, Sabtu, 2 September 2023.  Foto: Lucius GK
Prosesi iring-iringan Dewi-Novymenuju ke pelaminan saat resepsi pernikahan di Votel Green Resort, Pracimantoro, Wonogiri, Sabtu, 2 September 2023. Foto: Lucius GK
Menanggapi video momen pernikahan Dewi-Novy, Padre Marco pun berkomentar. “Saya melihat ritual perkawinan Mbak Dewi dan Mas Novy yang kental dikemas dalam budaya Jawa. Inilah kehebatan Mbak Dewi. Beliau melihat dirinya pertama dan utama sebagai orang Jawa dan mencintai budaya aslinya hingga menempatkan itu juga di dalam momentum paling penting di dalam hidupnya. Semangat kejawaan dan nasionalisme ini adalah sebuah contoh yang sangat bagus untuk semua orang. Nilai-nilai inilah yang telah mempersatukan dan membesarkan Indonesia,” tukas Padre Marco.

Halaman:

Editor: Ruth Tobing


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah