Gagal Bersaing Gegara Urusan Teknik, Mercedes Bakal Upgrade Mobil Lewis Hamilton

- 29 April 2022, 19:00 WIB
Pembalap Formula 1, Lewis Hamilton.
Pembalap Formula 1, Lewis Hamilton. /

SEPUTAR CIBUBUR - Tim Mercedes sejauh ini gagal menunjukkan daya saingnya pada balap Formula 1 musim 2022.

Penyebabnya adalah masalah tekik yaitu porpoising, sebuah masalah yang membuat mobil mental-mentul tidak stabil.

Akibat persoalan itu pebalap andalan Mercedes Lewis hamilton bahkan sampai di overlap oleh Grand Prix Emilia Romagna, Italia, pekan lalu.

Baca Juga: Eh Ketahuan! Petinggi Robot Trading ATG Hapus Konten di YouTube, Tutupi Jejak Scam Seperti DNA Pro-Fahrenheit?

Untuk mengatasi hal itu, "Tim juara dunia Mercedes bisa membawa komponen baru untuk meningkatkan performa mobil mereka yang menderita "porpoising" ke Grand Prix Miami akhir pekan depan," kata direktur trackside engineering Andrew Shovlin.

Mercedes masih berkutat dengan isu "porpoising" sejak awal musim ini, dan juara dunia tujuh kali Lewis Hamilton tertinggal 58 poin dari puncak klasemen yang dipegang oleh pebalap Ferrari Charles Leclerc setelah empat balapan.

Hamilton finis P13 di Grand Prix Emilia Romagna di Monza, Italia akhir pekan kemarin.

Baca Juga: Klasemen Pebalap F1 Setelah Hasil F1 GP Emilia Romagna Italia: Leclerc masih Bawa Ferrari Memimpin

Shovlin mengatakan dalam video briefing Mercedes di kanal Youtube bahwa "porpoising" menjadi tantangan baru yang harus dipahami dan dipecahkan para mekanik dan ahli di tim mereka.

"Semoga segera, mungkin secepatnya di Miami, kami bisa mulai membawa sejumlah komponen untuk mobil ini yang harapannya memberi kami indikasi apakah kami menuju ke arah yang tepat," kata Shovlin dikutip Reuters, Kamis, 28 April 2022.

"Kami tahu ini tidak mungkin diselesaikan dalam semalam, tapi apabila kami dapat petunjuk bahwa kami menuju arah yang tepat, apabila kami mengetahui dasar dari masalahnya, maka kami akan cukup senang apabila kami menuju jalur yang benar."

Mobil W13 mengalami "porpoising" paling parah dari para rival-rival mereka, melaju tak stabil, memantul-mantul ketika dibawa kencang di lintasan lurus.

Shovling mengatakan tim telah bekerja keras di pabrikan untuk memahami fenomena tersebut dan mencari solusi aerodinamika untuk menghilangkannya.

"Menjadi realists, kami kira ini akan menjadi sesuatu yang kami tangani secara bertahap dan bukannya bakal hilang seketika," kata dia.

"Tapi kami melihat tanda-tanda baik... Kami ingin membawa komponen baru untuk mobil ini segera mungkin, di Miami mungkin kami dapat melihat progres dari masalah ini segera.".***

Editor: sugiharto basith budiman

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah