Didier Deschamps Ratapi Kekalahkan Prancis di Final Piala Dunia 2022 Qatar yang Disebutnya 'Kejam'

- 19 Desember 2022, 10:01 WIB
Pelatih timnas Prancis Didier Deschamps tak kuasa menahan air matanya usai Prancis gagal jadi juara Piala Dunia 2022.
Pelatih timnas Prancis Didier Deschamps tak kuasa menahan air matanya usai Prancis gagal jadi juara Piala Dunia 2022. /ANTARA/Paul ELLIS /AFP

SEPUTAR CIBUBUR - Pelatih Prancis Didier Deschamps mengatakan cara timnya kalah dalam final Piala Dunia melawan Argentina sungguh "kejam" setelah mereka dua kali bangkit dari ketertinggalan dalam laga yang harus diselEsaikan dengan adu penalti itu.

"Kami tidak sebagus dalam 60 menit pertama melawan lawan berkualitas tinggi yang memiliki energi lebih banyak, tetapi kami bangkit entah dari mana dan membalikkan situasi yang sangat sulit. Itu membuat kami semakin menyesal," kata Deschamps setelah Prancis gagal menjadi tim pertama dalam 60 tahun yang mempertahankan trofi juara Piala Dunia.

Kylian Mbappe mencetak dua gol dalam dua menit akhir pertandingan untuk membatalkan keunggulan dua gol Argentina dan memaksakan perpanjangan waktu.

Baca Juga: Argentina Juara Piala Dunia 2022, Emiliano Martinez: Ini Takdir Kami

Dia kembali mencetak gol lagi dari penalti untuk melengkapi hattricknya dan kembali menyamakan kedudukan 3-3 setelah Lionel Messi sempat membawa Argentina unggul 3-2.

Randal Kolo Muani hampir mencetak gol pada saat-saat terakhir sebelum Argentina menang 4-2 lewat adua penalti setelah Kingsley Coman dan Aurelien Tchouameni gagal menjalankan tugasnya dalam dua penalti itu.

"Kami berpeluang menjuarai Piala Dunia ini pada menit terakhir, tetapi itu tidak terjadi," kata Deschamps.

Baca Juga: Lionel Messi Jadi Pemain Terbaik Piala Dunia 2022 Raih Bola Emas, Kylian Mbappe Dapat Sepatu Emas

"Anda harus mengucapkan 'bravo' kepada mereka. Saya tak mau tak menaruh hormat kepada Argentina tapi ada banyak sekali emosi dan pada akhirnya sungguh kejam mengingat kami sudah begitu dekat (untuk menjadi juara)," kata Deschamps.

Halaman:

Editor: Erlan Kallo

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x