Eng Hian Klarifikasi Soal Agama Agar Tidak Simpang Siur

9 Agustus 2021, 06:17 WIB
Eng Hian panen pujian sebagai Pelatih Badminton Ganda Putri Gresya Polii dan Apriyani Rahayu /Instagram/@enghian

SEPUTAR CIBUBUR - Keberhasilan Greysia Polii dan Apriyani Rahayu, ganda putri Indonesia meraih medali emas di ganda putri badminton Olimpiade Tokyo 2020 tak lepas dari keberhasilan pelatih Eng Hian.

Berita mengenai Eng Hian yang pernah berpasangan ganda putra bulu tangkis bersama Flandy Limpele di Olimpiade Athena Yunani kerap menjadi trending dan menjadi pembicaraan publik.

Pemberitaan tidak hanya mengenai prestasi dan kehidupan keluarganya, tapi ada pula yang mewartakan mengenai agamanya, bahkan dalam bentuk meme tanpa konfirmasi kepadanya. Beberapa meme di media sosial menampilkan agama Eng Hian, juga Greysia dan Apriyani.

Baca Juga: Eng Hian, Warga Cibubur, Figur Pelatih Hebat Dibalik Kesuksesan Greysia-Apriyani

Untuk mengklarifikasi hal itu, Lia Baiin, istri Eng Hian melalui akuan Facebooknya Jumat 6 Agustus 2021, menayangkan video singkat.

Pelatih berusia 44 tahun itu menyampaikan, “Saya Eng Hian, ingin meluruskan berita yang beredar saat ini tentang agama saya, tanpa mengurangi rasa hormat kepada agama dan pemeluk agama Buddha, bahwa agama saya adalah Kristen Protestan. Terima kasih atas perhatian dan pengertiannya.”

Ia berharap melalui video berdurasi 15 detik itu, mampu meluruskan berita tak bertanggung jawab dan simpang siur sebelumnya terkait agamanya.

 Lia Baiin mengatakan,  klarifikasi ini tidak bermaksud apa-apa hanya meluruskan pemberitaan yang salah atau hoaks, supaya tidak terjadi kesalahpahaman.

“Sekali lagi, dengan tidak mengurangi rasa hormat kami kepada agama Buddha dan pemeluknya,” ujar Lia Baiin.

Baca Juga: Denyut Nadi Kawasan Cibubur, 'Kampungnya' Pebulutangkis Indonesia

Profil lengkap Eng Hian alias Didi :

Nama lengkap: Eng Hian

Tempat, tanggal lahir: Surakarta, 17 Mei 1977

Usia: 44 tahun

Aktif bermain: 1997-2006

Istri: Muliyaningsih Baiin (Lia Baiin)

Agama : Kristen Protestan

Domisili : Perumahan Legenda Wisata, Cibubur


1. Pemain:

- Medali perunggu Olimpiade Athena 2004 (bersama Flandy Limpele)
- Medali emas beregu putra SEA Games 1999
- Juara Korea Open 1999, Denmark Open 2000, Malaysia Open 2000, Singapore Open 2002, Swiss Open 2003, Japan Open 2003, German Open 2003 (bersama Flandy Limpele)
- Juara New Zealand Open 2006, Dutch Open 2006 (bersama Rian Sukmawan)

2. Pelatih:
- Medali emas Asian Games 2014 (Greysia Polii/Nitya Krsihinda Maheswari)
- French Open 2017 (Greysia Polii/Apriyani Rahayu)
- India Open 2018 (Greysia Polii/Apriyani Rahayu)
- Medali emas SEA Games 2019 (Greysia Polii/Apriyani Rahayu)
- Juara Ganda Putri Thailand Open 2021 (Greysia Polii/Apriyani Rahayu
- Medali emas Olimpiade Tokyo 2020 (Greysia Polii/Apriyani Rahayu).***

Editor: Ruth Tobing

Tags

Terkini

Terpopuler