Direktur Robot Trading DNA Pro Diduga Kabur, DPR Desak Polri Keluarkan Red Notice  

6 April 2022, 08:54 WIB
Ilustrasi. DPR menduga Direktur DNA Pro kabur ke luar negeri //Pixabay/Gerd Altmann

 

SEPUTAR CIBUBUR - Anggota DPR Ahmad Sahroni meminta Polri mengeluarkan red notice kepada para penegak hukum di berbagai negara untuk memburu Direktur robot trading DNA Pro.

Ahmad Sahroni yang memiliki perhatian pada kasus-kasus investasi bodong menduga Direktur DNA Pro sudah sudah kabur dan tidak ada di Indonesia.

Polisi Partai Nasdem itu meminta Polri untuk mengejar Direktur DNA Pro jangan sampai lolos.

Baca Juga: Bareskrim Blak-blakan Soal Penanganan Robot Trading, Ungkap Status Net89, DNA Pro hingga Fahrenheit

Seperti diketahui Kepolisian Republik Indonesia terus bergerak melakukan penyelidikan terhadap kasus dugaan penipuan dan tindak pidana pencucian uang yang melibatkan robot trading DNA Pro.

Bareskrim Polri Polisi sudah memerika 12 orang saksi terkait kasus robot trading DNA Pro. Bareskrim Polri juga mengungkapkan total kerugian yang sudah dilaporkan mencapai Rp97 miliar.

Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan menjelaskan penyidik Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dittipideksus) Bareskrim Polri telah memeriksa 12 orang saksi terkait kasus dugaan penipuan investasi bodong robot trading DNA Pro.

Baca Juga: Akun Instagram Bos Robot Trading DNA Pro Daniel Zii Hilang, Tampilan Halamannya Saat Dibuka Bikin Kaget

Dia mengatakan 12 orang saksi tersebut terdiri dari 11 pelapor dan satu orang saksi ahli perdagangan.

"Ada 11 saksi pelapor diantaranya berinisial RS, RBK, RK, JG, SR, DN, HW, ES, SA, YH, WN, serta satu orang saksi ahli perdagangan yang ditunjuk oleh Kementerian Perdagangan," kata Ramadhan kepada wartawan, Senin 4 April 2022.

Ramadhan lantas menjelaskan modus operandi dari para tersangka DNA Pro yaitu dengan memasarkan dan menjual aplikasi robot trading dengan sistem penjualan langsung melalui skema piramida.

Menanggapi perkembangan ini, Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni mendukung Polri menangani secara tuntas kasus tersebut.

Menurutnya, polisi wajib menangkap seluruh terduga pelaku robot trading ilegal yang ada di Indonesia.

Baca Juga: Bareskrim Blak-blakan Soal Penanganan Robot Trading, Ungkap Status Net89, DNA Pro hingga Fahrenheit

“Hingga saat ini saya selalu memantau dan mengawal perkembangan kasus yang berkaitan dengan investasi bodong atau ilegal tersebut. Sebelumnya apresiasi kepada Polri karena tak henti mengusut semua kasus investasi bodong yang memang saat ini sedang marak-maraknya Polri menerima dan meneruskan semua laporan dari masyarakat dengan sangat baik,” kata Sahroni kepada wartawan, Selasa 5 April 2022.

Ahmad Sahroni menegaskan semua robot trading ilegal harus diberantas.

Baca Juga: Member Laporkan Robot Trading DNA Pro ke Bareskrim Polri dan Polda Metro Jaya, Bos DNA Pro Daniel Abe Dicari

“Saya harap semua robot trading ilegal di Indonesia ini bisa diberantas oleh Kepolisian. Jangan sampai sudah banyak memakan korban, kerugian hingga ratusan miliar baru bisa terendus,” kata dia.

Selain itu, legislator asal Tanjung Priok ini meminta kepada kepolisian untuk mengejar terus direktur dari DNA Pro yang saat ini keberadaanya tidak diketahui, karena kabarnya telah kabur ke luar negeri.

Baca Juga: Bareskrim Blak-blakan Soal Penanganan Robot Trading, Ungkap Status Net89, DNA Pro hingga Fahrenheit

“Untuk kasus robot trading DNA Pro ini kan direkturnya dikabarkan sudah kabur keluar negeri. Perkiraan antara di Turki atau di Rusia, belum tahu jelasnya di mana. Karena itu, saya minta kepada kepolisian untuk segera terbitkan red notice, kordinasi dengan semua pihak terkait dan terus kejar si pelaku, jangan sampai lolos,” desak Sahroni.

Direktur DNA Pro Daniel Abe diketahui terakhir kali sedang berada di Turki untuk selanjutnya ke Rusia.

Baca Juga: Akun Instagram Bos Robot Trading DNA Pro Daniel Zii Hilang, Tampilan Halamannya Saat Dibuka Bikin Kaget

Lewat Instagram resmi DNA Pro @dnaporofficial, Daniel Abe menjelaskan kepergiannya untuk menemui broker yang bekerja sama dengan DNA Pro demi memperlancar proses penarikan kembali (withdraw/WD) dana member DNA Pro.

Namun Daniel Abe menyatakan dirinya akan segera kembali ke Indonesia. "Saya akan kembali ke Indonesia dalam minggu ini," katanya lewat video di Instagram @dnaofficial 23 Maret 2022. ***

Editor: sugiharto basith budiman

Tags

Terkini

Terpopuler