Ngalahin Konglomerat, Segini Pendapatan Para Pelaku Investasi Bodong

- 8 Mei 2022, 17:18 WIB
Beda Jusuf Hamka dan Doni Salmanan, the real crazy rich pilih cukur di pangkas rambut pinggir kali
Beda Jusuf Hamka dan Doni Salmanan, the real crazy rich pilih cukur di pangkas rambut pinggir kali /Instagram @jusufhamka & @donisalmanan

 

SEPUTAR CIBUBUR – Gaya hidup mewah dan aksi pamer harta selalu cerita dari kehidupan para pelaku penipuan berkedok investasi seperti DNA Pro, Fahrenheit, Binomo, Quotex Trading serta lainnya.

Tujuannya hanya satu, agar masyarakat silau dan tertarik untuk mengikuti langkah mereka dan menjadi korban selanjutnya.

Pesan yang ingin disampaikan melalui aksi flexing ini sederhana, uang bisa didapatkan dengan mudah tanpa harus berkeringat karena ada sistem yang bisa membantunya yakni robot trading.

Ditambah dengan kecerdasan manusia, sistem robot trading ini secara sim salabim dan sekejap mata, bisa membuat seseorang menjadi kaya, tanpa perlu menunggu lama dan menjadi tua. Hanya saja, diperlukan uang untuk ‘memancing’ uang.

Baca Juga: Konyol, Gagal Nikah Gara-gara Uang Dipakai Judi Slot Online

Pesan ini tidak terlalu sulit disampaikan. Karena hampir di berbagai mimbar suci keagamaan, pesan ini telah tersampaikan dengan hikmat oleh para pemuka agama.

Kisah berkat, selalu dikaitkan dengan uang dan kesejahteraan. Kalau ingin mendapatkan uang merah tua (uang Rp100.000) harus memberi uang merah muda (Rp100).

Penghasilan yang diterjemahkan dalam return on investmant (ROI/pengembalian investasi) juga berlaku di investasi. Kalau ingin mendapatkan Rp100 juta, maka harus berinvestasi Rp10 juta.

Secara psikologis, manusia dengan mudah dapat mencerna tentang pesan memancing uang dengan uang. Sehingga lahirnya ratusan investasi bodong dengan Indonesia sebagai pasar terbesarnya.

Halaman:

Editor: Ruth Tobing


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x