Pengembangan multi usaha kehutanan juga menjadi salah satu dari upaya untuk mendukung tercapainya komitmen Indonesia untuk berkontribusi dalam pengendalian perubahan iklim dengan menurunkan emisi gas rumah kaca sebesar 31,89% tanpa syarat dan 43,20% bersyarat berdasarkan dokumen Enhanced Nationally Determined Contribution (ENDC).
Sementara itu Dirjen Amerop Umar Hadi berpesan kepada jajarannya bahwa salah satu tugas diplomat adalah untuk mempromosikan Indonesia termasuk hasil hutan.
Baca Juga: Angin Duduk (Angina Pectoris) Bisa Muncul Mengawali Serangan Jantung
“Tugas kita sebagai diplomat sudah jelas sebagai marketer, sales person nomor satu Republik Indonesia,” katanya.
Dia juga mengajak agar para diplomat bisa memiliki berbagai pengetahuan tentang produk yang akan “dipasarkan” sehingga bisa memberi penjelasan rinci kepada publik internasional. Apalagi, kata Umar Hadi, Negara-negara di wilayah Amerika dan Eropa banyak memiliki kebijakan yang terkait dengan pengelolaan hutan. ***