Selain itu, selama sebulan terakhir, jajaran Pemerintah Provinsi DI Yogyakarta menggelar beberapa operasi pasar, ke sejumlah pasar.
"Untuk memastikan stok, terutama bahan pangan pokok dengan menjamin produksi dan distribusinya tanpa gangguan," kata dia.
"Saya sebagai wakil rakyat dan wakil daerah bertugas untuk mengawasi, dan memastikan agar rakyat Yogya terjamin semua kebutuhannya. Tugasnya sebagai Anggota DPD RI juga untuk memastikan kebutuhan rakyat Yogya terpenuhi,” ujarnya.
Dari hasil pantauannya, GKR Hemas menyebut harga beberapa bahan pokok seperti beras medium Rp11.300 per kilogram, beras premium Rp11.800. Untuk beras, menurut dia yang termurah saat ini dijual Rp9.400.
Sementara, komoditas bumbu seperti cabai rawit merah saat ini dijual Rp25 ribu per kilogram sama dengan harga cabai merah besar. Sedangkan cabai merah keriting dipasarkan Rp20 ribu.
Baca Juga: Inilah 5 Kuliner Khas Yogyakarta yang Ditampilkan dalam Gelaran ASEAN Tourism Form(ATF)2023
Kebutuhan lain, dia mencatat harga gula pasir Rp13.500, minyak goreng kemasan Rp15.000, minyak goreng curah Rp14.000, daging sapi Rp 130.000, daging ayam Rp32.000, dan telur ayam dijual dengan harga Rp27.000 per kilogram.
"Harga-harga ini sebenarnya masih di atas harga nasional. Misalnya beras medium seharusnya berada di harga Rp9.450 per kilogram, tetapi karena mendekati Lebaran dan adanya arus mudik menjadikan semua harga mengalami fluktuasi," ungkapnya.
Faktor lain yang memicu kenaikan harga-harga di pasar adalah penerimaan tunjangan hari raya yang menyebabkan daya beli meningkat.