Network
SEPUTAR CIBUBUR – Untuk mendukung agenda Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) memastikan produk perikanan yang bergizi sampai ke masyarakat secara optimal, melalui kemudahan proses instalasi sistem rantai pendingin (cold chain system) untuk produk hasil hidangan laut (seafood), PT NS BlueScope Indonesia (BlueScope) bekerja sama dengan PT Starr Panel Industri menghadirkan panel insulasi (sandwich panel) berlapis baja premium dengan ketahanan korosi lebih dari 10 tahun.
“BlueScope menggandeng produsen panel insulasi berpengalaman PT Starr Panel Industri untuk menyediakan sandwich panel yang memenuhi Standar Nasional Indonesia (SNI). Inovasi ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan industri, termasuk mendukung pola konsumsi sehat berbasis ikan, dengan menjaga kualitas makanan agar tetap tahan lama,” ungkap Direktur Sales dan Marketing PT NS BlueScope Indonesia Irfan Fauzie, dalam keterangan tulisnya, Jumat (23/2/2024).
Baca Juga: Dukung Ekonomi Cilegon, Ini yang Dilakukan BlueScope bersama Universitas Al-Khairiyah
BlueScope menggabungkan keahlian sebagai pionir produsen baja lapis di Indonesia sejak 1994 dengan PT Starr Panel Industri, yang memproduksi panel insulasi prefabrikasi polyutherene/polyisocyanurate dengan pengalaman lebih dari 18 tahun.
Direktur Utama PT Starr Panel Industri Tjiang Lianto Chandra turut menyampaikan antusiasmenya terhadap kolaborasi ini.
“Kemitraan ini tidak hanya mendukung pembangunan industri lokal untuk memenuhi kebutuhan pangan, peternakan, dan kelautan, tetapi juga berupaya mendorong ketersediaan rumah layak huni. Bersama BlueScope, kami mengembangkan produk panel insulasi unggulan, mengedukasi pasar, serta menyediakan dukungan teknis bagi para pemasang produk sandwich panel,” ujarnya.
Baca Juga: KKP Jawab Tuduhan Anti Dumping Udang ke Amerika Serikat
Selain cold chain system, lini produk dari kolaborasi ini juga dapat digunakan untuk pembangunan rumah prefabrikasi. Inovasi panel insulasi menjadi solusi tepat untuk memenuhi kebutuhan akan rumah prefabrikasi yang cepat dan terjangkau. Keunggulan utama rumah prefabrikasi adalah kecepatan pemasangannya, di mana sudah dirakit di pabrik sebelumnya, menghemat waktu saat pemasangan di lapangan, dua kali lebih cepat dibandingkan dengan rumah konvensional. (Lucius GK)
