47% Kasus Baru Covid-19 di Asia Tenggara, Menlu: Harus Tetap Waspada

- 8 Mei 2021, 14:05 WIB
Menlu Retno Marsudi
Menlu Retno Marsudi /dok infopublik.id

 

SEPUTAR CIBUBUR – Pandemi Covid-19 belum berakhir. Masyarakat diajak untuk terus waspada, jangan lengah dalam menerapkan protokol kesehatan.

Berdasarkan laporan Badan Kesehatan Dunia (WHO), kasus global Covid-19 tetap tinggi selama dua minggu terakhir melebihi jumlah kasus selama enam bulan masa pandemi, yaitu lebih dari 5,7 juta kasus baru per minggunya.

“Saat ini, jumlah kasus positif dunia sudah melebihi 157 juta kasus dengan angka kematian lebih dari 3,2 juta orang,” tulis siaran pers Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) yang diperoleh seputarcibubur.com, Sabtu, 8 Mei 2021.

Baca Juga: Total Vaksin yang Sudah Diterima Indonesia 75,91 Juta Dosis

Kawasan Asia Tenggara, yang berdasarkan terminologi WHO mencakup India, Indonesia, Nepal, Bangladesh, Sri Lanka, Thailand, Maldives, Timor Leste, Myanmar, dan Bhutan, mengalami kenaikan kasus tertinggi, yaitu sebesar 19%, terutama di India. Dengan kenaikan ini, tercatat sebanyak 47% kasus baru dunia berada di Asia Tenggara selama kurun waktu satu minggu sampai 2 Mei 2021.

Baca Juga: Pemerintah menerima 1.389.600 dosis vaksin AstraZaneca, melalui Multilateral COVAX Fasility,

“Situasi tersebut penting sebagai pengingat kita semua, bahwa penyebaran virus Covid-19 masih terjadi dimana-mana, dan oleh karena itu, selalu harus tetap waspada,” kata Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi, dalam siaran pers yang sama.

Retno Marsudi mengatakan, setiap dari kita dapat menjadi bagian dari ikhtiar untuk mencegah peningkatan penyebaran virus Covid-19, yaitu dengan terus mematuhi protokol kesehatan.

Baca Juga: Sejumlah Negara Eropa Berminat Beli Vaksin Bagi Hewan Produksi Rusia.

Halaman:

Editor: Yetto Parceka


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x