WHO mencatat ada sembilan bahan toksik dalam rokok yang disebut senyawa berbahaya dan berpotensi berbahaya (Harmful or Potentially Harmful Constituents atau HPHC).
Cara konsumsi nikotin
Secara klasik, nikotin bisa diperoleh dengan cara merokok. Belakangan ini, beragam alat konsumsi nikotin (nicotine delivery system/NDS) terus berkembang.
Baca Juga: Minum Kopi Hitam 2 - 3 Cangkir Sehari Bisa Menurunkan Risiko Cedera Ginjal Hasil Studi Terbaru
Sebut saja produk tembakau alternatif seperti produk tembakau dipanaskan, rokok elektrik, dan juga kantong nikotin.
Dikarenakan tidak melalui proses pembakaran dan tidak menghasilkan asap, produk-produk
alternatif ini memiliki risiko yang jauh lebih rendah daripada rokok.
Jadi, bagi perokok dewasa yang kesulitan untuk berhenti, bisa beralih ke produk yang memiliki profil risiko yang lebih rendah ini.
Baca Juga: 7 Efek Samping jika Sering Menggunakan Obat Penenang, Nomor 7 Game Over
Benarkah tembakau alternatif lebih rendah risiko?
Masih berdasarkan penjelasan Shoim, dari aspek toksikologi, risiko seseorang terkena penyakit oleh paparan kimia sebanding dengan dosis paparannya.