Network
SEPUTAR CIBUBUR - PT Krakatau Bandar Samudera (KBS) bersama Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Kota Cilegon mendistribusikan bantuan sembako dan Alat Protokol Kesehatan (masker dan hand sanitizer) kepada 1.000 santri dari lima pondok pesantren (ponpes) di Kota Cilegon. Kegiatan ini merupakan rangkaian dari Program Kita Bersama Santri yang digagas oleh KBS dan Hipmi Kota Cilegon.
“Kami mengajak para santri maupun segenap pengasuh pondok pesantren untuk membangun optimisme di tengah pandemi Covid-19” kata Direktur Utama KBS, Akbar Djohan, dalam siaran pers, Ketika berbagi di Ponpes Al Khairiyah Citangkil, Cilegon, Rabu, 21 April 2021.
Selain memberikan bantuan sembako, Program Kita Bersama Santri ini juga akan melakukan kegiatan pelatihan wirausaha kepada para santri. “Melalui Program Kita Bersama Santri, kami ingin membangun kemandirian kepada para santri melalui pelatihan wirausaha,” kata Akbar Djohan.
BACA JUGA: Tanggapi Isu Keretakan Rumah Tangga, Ini Kata Sule
BACA JUGA: Satu Juta Karyawan Kontrak Bisa dapat KPR
Ponpes dikenal dengan etos kemandiriannya. Hal ini yang menjadi dasar dalam mengembangkan minat dan bakat dalam membuat produk bisnis yang tentunya dapat menemukan target market yang tepat.
“Kami ingin membangun mental wirausaha kepada para santri. Selain memberikan pelatihan wirausaha, KBS dan HIPMI juga akan memberikan bantuan modal usaha kepada Pondok Pesantren yang kami nilai berkomitmen untuk mengambil peran dan tanggung jawab dalam bagian perubahan sosial maupun penguatan ekonomi masyarakat Indonesia,” kata Ketua Umum Hipmi Kota Cilegon, Ahmad Suhandi.
BACA JUGA: Pandemi COvid-19, Ekspor Furnitur Rotan Malah Meningkat
Dalam kesempatan tersebut, dia mengajak para santri untuk selalu mengikuti perkembangan seperti memanfaatkan teknologi dalam berwirausaha.
