Hanya Orang Bodoh yang Tertipu Main Judi Togel, Ini Alasannya

- 2 Juni 2022, 08:37 WIB
Ilustrasi: Bandar Judi Togel.
Ilustrasi: Bandar Judi Togel. /Pixabay/Hemann

Para ulama sepakat akan haramnya judi. Ulama Syafi’iyah mengatakan bahwa jika dipersyaratkan ada taruhan dari dua belah pihak, yaitu yang menang itulah yang berhak dapat hadiah, maka seperti ini adalah judi yang haram. Bahkan seperti ini termasuk dosa besar. (Al Mawsu’ah Al Fiqhiyyah, 39: 407)

Hakekat togel adalah judi. Di dalamnya ada taruhan dari setiap peserta, di mana yang mau ikutan judi togel tinggal menyisihkan uang untuk membeli nomor ke penyelenggara Togel, bisa beli 2 sampai 4 deret nomor.

Baca Juga: Menghitung Peluang Menang di Judi Slot Online

Nanti penyelenggara bakalan mengundi (mengocok nomor menggunakan rumus-rumus) yang mana kalau nomornya yang dibeli peserta keluar, peserta tersebut bakalan mendapat hasil taruhan yang berlipat ganda, tergantung berapa deret nomor yang mereka tebak dan benar. Tak bisa dielakkan, ini adalah senyata-nyatanya judi masal.

Misalnya, ikutan memasang Togel dengan menebak 2 deret nomor dengan Rp1.000. Yang mana (misalnya) bila menang mendapatkan 60.000 rupiah. Kalau dihitung, ada berapa kemungkinan 2 deret angka yang keluar? Dua deret itu kemungkinannya antara 01 sampai 99, alias ada 100 kemungkinan deret angka.

Artinya, peluang benar cuma 1 berbanding 100. Siapa yang mau ambil risiko dengan kemungkinan kecil seperti itu? Kita dapat katakan bahwa cuma orang bodoh saja yang mau ikut. Belum lagi orang yang berani memasang banyak buat beli 4 deret angka. Maka kemungkinannya bakal semakin kecil lagi, yaitu 1 berbanding 10.000.

Baca Juga: Johnny Depp Menang atas Amber Heard, Ungkap Pernyataan Lega: Kebenaran Takkan Mati

Secara teori peluang, untuk mendapatkan kemenangan dalam menebak 2 deret angka saja setidaknya kita harus 100 kali memasang nomor yang berbeda-beda. Dan kalau misalnya 100 kali tersebut dikalikan Rp1.000 (jumlah yang kita pasang), maka total yang sudah dikeluarkan adalah Rp100.000 , yang mana kalau pun kita menang cuma bakalan dapat 60.000 rupiah. Lihatlah malah rugi 40.000 rupiah kan? Hanya orang bodoh yang bisa tertipu dengan hal semacam ini.

Intinya, judi Togel itu tidak transparan. Dengan kata lain angka-angka yang keluar bisa saja seenak perut si penyelenggara. Dengan cara menjebak dan mengeluarkan angka yang tidak banyak orang menebaknya, biar tidak terjadi rugi bandar.

Intinya segala bentuk keburukan pasti dilakukan dalam proses judi Togel ini. Jadi, jangan sampai terpengaruh, apalagi ikut-ikutan jadi pesertanya. ***

Halaman:

Editor: Erlan Kallo

Sumber: Rumaysho.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah