Network
SEPUTAR CIBUBUR - Ketegangan Amerika Serikat dan China belakangan makin memuncak, diketahui sebelumnya bahwa Beijing melarang perusahaan Negeri Tirai bambu tersebut melantai di bursa AS.
Hubungan kedua negara Adidaya tesebut semakin memanas dengan ditandainya desakan memerangi Beijing yang dilontarkan oleh pimpinan militer Amerika Serikat.
Komando Indo-Pasifik Amerika Serikat, Laksamana Jhon C. Aquilino menyuarakan mendesak perang melawan Beijing, untuk menjaga perdamaian di sejumlah kawasan.
Baca Juga: Mengenal Frank Abagnale Penipu Ulung Terkenal Di Amerika Serikat Yang Berakhir Menjadi Anggota FBI
Belum lama ini China diketahui melakukan serangkaian provokasi. Di antaranya yakni indikasi untuk merebut kembali kendali Taiwan, kekerasan yang dilakukan pemerintah terhadap pengunjuk rasa di Hongkong, dan penindasan yang dilakukan terhadap etnis Uighur.
"Kami memandang dengan keprihatinan klaim yang melanggar hukum atas seluruh Laut China Selatan yang secara langsung dan negatif berdampak pada semua negara di kawasan itu," kata Jhon C. Aquilino, dikutip seputar cibubur.com dari Daily Express pada Kamis, 5 Agustus 2021.
Selain itu, Beijing juga mengklaim 90 persen Laut Cina Selatan sebagai bagian dari wilayahnya.
Laksamana Jhon C. Aquilino mengatakan hal itulah yang membuat saya percaya bahwa eksekusi pencegahan kami yang terintegrasi harus terjadi sekarang dengan keterdesakan.
