Dukung Mutu Pembelajaran, 2.666 Madrasah Bakal Terima Bantuan Rp150 Juta, Ini Jadwal dan Ketentuannya

7 Agustus 2021, 10:33 WIB
Ilustrasi madrasah. /Dokumen man-surabaya.sch.id/

SEPUTAR CIBUBUR - Kementerian Agama bakal menyalurkan bantuan dengan total sebesar Rp399,9 kepada 2.666 madrasah yang berada di Indonesia.

Masing-masing madrasah akan menerima uang Rp150 juta sebagai Program Realizing Education’s Promise – Madrasah Education Quality Reform.

“Tahun ini kita siapkan Bantuan Afirmasi Madrasah untuk 2.666 madrasah, masing-masing mendapat Rp150 juta. Totalnya mencapai Rp399,9 miliar,” kata Dirjen Pendidikan Islam M Ali Ramdhani di Jakarta, belum lama ini.

Baca Juga: Viral Video Tiktok 'Potong Kue Bansos', Pemeran Kabur Saat Tukang Bakso Lewat

Menurut pria yang akrab disapa Dhani ini, bantuan tersebut diberikan kepada madrasah yang sudah menerapkan sistem Evaluasi Diri Madrasah (EDM) dan sistem e-RKAM (Rencana Kerja dan Anggaran Madrasah berbasis Elektronik) yang sudah dilatihkan pada 2020 dan mulai diaplikasikan tahun ini.

Bantuan tersebut akan diberikan dalam bentuk uang tunai. Namun demikian, pemanfaatannya harus didasarkan pada kebutuhan mendesak madrasah yang dirumuskan berdasarkan hasil EDM serta sesuai juknis yang ditetapkan.

Direktur Kurikulum, Sarana, Kelembagaan, dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah M Isom Yusqi menambahkan, bantuan antara lain bisa digunakan dalam rangka penguatan digitalisasi madrasah.

Baca Juga: Gubernur DKI Lepas Distribusi Bansos Beras Premium Produk FS untuk Warga Jakarta

Selain itu juga bisa untuk meningkatkan kualitas sanitasi, dan kebutuhan program lainnya dalam rangka mendukung mutu pembelajaran di madrasah.

“Juknis penyaluran bantuan sudah selesai. Insya Allah mulai September bantuan akan mulai didistribusikan,” terangnya.

Isom mengakui bahwa pemberian bantuan afirmasi ini belum bisa menyasar ke seluruh madrasah. Hal itu disebabkan keterbatasan anggaran Kementerian Agama.

“Kami berharap Pemerintah Daerah juga bisa mengalokasikan Dana Alokasi Khusus nya untuk membantu siswa-siswa madrasah yang juga merupakan putera-puteri daerah. Kami telah menerapkan sistem e-RKAM sebagai platform e-planning dan e-budgeting madrasah, sehingga akuntabilitas pelaporan bantuan dapat dijamin,” tegas dia.

Editor: Ruth Tobing

Tags

Terkini

Terpopuler