SEPUTAR CIBUBUR-Fransiska Ncis, atau yang akrab disapa Siska, merupakan sosok wanita yang berbeda dalam hal berbagi dengan cara yang tidak biasa.
Siska diketahui, awal tahun 2022, merelakan satu ginjalnya agar orang lain tetap bisa menjalani hidup tutup usia.
Hanya sayangnya, Siska tutup usia di usia yang relatif masih muda.Kabar duka itu, disampaikan penggiat media sosial Denny Siregar melalui akun instagramnya, Kamis 10 November 2022.
Baca Juga: Satu Tahun Setelah Donorkan Ginjalnya, Fransiska Ncis Meninggal Dunia, RIP Orang Baik
Di akun Instagrammnya, Fransiska Ncis menulis satu kalimat yang sangat menginpirasi.
Gak pernah lelah berbuat baik.
"Pakailah hidupku sebagai alatMU, seumur hidupku"
Yang menarik dari Siska, adalah dirinya sangat bahagia setelah mengetahui penerima ginjalnya kini 'hidup kembali'.
Baca Juga: Cinta Tak Bertepi Fransiska Ncis, Dimakamkan di Jogyakarta
Tak ada perasaan selain bersyukur dan sukacita karena usahanya menyelamatkan orang lain berbuah manis.
"Penerima ginjalku hari ini mulai ngantor lagi full day setelah hampir 2 tahun sakit gagal ginjal dan akhirnya enggak bisa bekerja di kantor seperti biasa," tulis Siska di cuitan Twitter, 3 Januari 2022.
Baca Juga: Renungan Malam Kristiani: Tuhan Yang Membalaskan
Dia memberitahu kepada banyak orang foto sang penerima ginjal yang raut wajahnya terpancar kebahagiaan. Senyum merekah di wajah pria berkemeja putih sudah cukup menjelaskan bagaimana kondisi dia saat ini.
Siska pun amat bahagia saat tahu penerima ginjalnya kini sudah kerja lagi, mengenakan seragam, dan bisa tersenyum lebar kembali.
"Melihat dia berseragam dan wajahnya cerah penuh semangat, saya jadi terharu dan ikut bahagia," tulis Siska.
Siska memutuskan untuk memberikan satu ginjalnya untuk orang lain bukan tanpa alasan. Menurutnya, itu bagian dari cara manusia menghaturkan syukur kepada Tuhan dan senantiasa bisa berbagi keberkahan untuk sesama.
Perjalanan Siska mendonasikan ginjalnya untuk orang lain pun diutarakan semua di Twitter. Cuitan pada 8 November 2021 menjelaskan bahwa itu adalah hari sebelum dia melepaskan satu ginjal dalam tubuhnya.
Baca Juga: Kasus Robot Trading Net89, Polisi Periksa Taqy Malik Hari ini
"Besok hari bersejarah bagi saya, 9 November 2021. Hari ini adalah hari terakhir saya bisa merasakan sebagai manusia berginjal dua. Besok saya akan melihat satu ginjal saya berada di raga orang lain," tulis Siska penuh haru.
"Kepingan dari diri saya menjadi jawaban hidup dari pergumulan dan penantian hidup seseorang," tulisnya.
Siska menjelaskan bahwa di hari dirinya akan menjadi manusia dengan satu ginjal, tubuhnya akan diletakkan di kamar bedah operasi mulai jam setengah 7 pagi. Anastesi (bius total) disuntikkan ke tubuhnya, lalu dipasang selang yang masuk ke tenggorokan selama proses operasi berlangsung.
Alat-alat penunjang medis lainnya pun ada di tubuhnya. Dari sanalah kondisi tubuh Siska akan dimonitor selama proses pengangkatan ginjal.
Baca Juga: Pasca Kebaya Merah, Video Mesum Selebgram Bali di Sofa Jadi Buruan Netizen
"Umur tidak ada yang tahu, karena waktu bukan kita yang punya," tulis Siska.
Untuk itu, Siska menghaturkan permintaan maaf kepada siapapun jika punya salah dan pernah menyakiti hati, baik yang disadari maupun tidak.
"Sekali lagi, saya mohon doa untuk operasi saya besok pagi, agar semua lancar dan begitupun setelah saya siuman," tulisnya.
Dia pun berpesan, "Untuk siapapun yang baru membaca status ini besok pagi, mungkin saya sudah berada di dalam kamar operasi. Manusia akan berusaha yang terbaik, sisanya biarkan Tuhan yang bekerja."
Baca Juga: Pemeran Kebaya Merah Ternyata Pasien Gangguan Jiwa RSJ Menur, Surabaya
Esok harinya, 9 November 2021, cuitan Siska muncul di Twitter.
Siska mengabarkan sudah bersiap menjalani operasi. Air matanya jatuh, terharu karena banyak sekali doa tercurah untuknya.
Sampai akhirnya kabar dirinya bahagia melihat penerima donor kembali menjalani kehidupan menggema di media sosial.
Netizen pun tak kuasa menahan haru mengetahui informasi ini. Banyak sekali cuitan positif di balik kisah Fransiska Ncis tersebut.
Kisah Fransiska Ncis yang mendonorkan ginjal ini jadi kabar positif di media sosial. Apa yang dilakukan Siska dianggap heroik dan patut diapresiasi.
Unggahan Siska pada 3 Januari lalu diserbu netizen karena dianggap menginspirasi agar jangan berhenti berbuat baik pada sesama.
Cuitan Siska mendapat likes lebih dari 60 ribu netizen dan dibagikan ulang nyaris 10 ribu kali.
Hanya sayangnya, persis 1 tahun setelah dirinya mendonorkan satu ginjalnya, kini ia harus perlu menghadap penciptanya.
RIP Siska, orang baik, pahlawan kemanusiaan sesungguhnya. Damai bersama Bapa di Surga.***