Karena ada laut dalam seperti di Selat Sunda, Selat Sulawesi, Selat Lombok, dan lain-lain yang menjadi perlintasan kapal selam, Gobel mengingatkan tentang pentingnya kepemilikan kapal selam dan teknologi pendeteksi kapal selam.
“Tentu semuanya dengan teknologi yang maju dan mumpuni,” katanya.
Kapal-kapal perang jenis lainnya yang di permukaan laut, kata Gobel, juga harus yang berteknologi maju, modern, dan kuat.
“Ini bukan hanya untuk menghadapi kapal perang negara lain, tapi juga untuk menghalau kapal nelayan dari negara lain yang mencuri dari laut kita yang kaya dengan ikan. Ini untuk melindungi nelayan kita,” katanya.
“Ketahanan nasional di sektor maritim ini sangat vital buat Indonesia. Bukan hanya untuk misi perang serta menjaga keutuhan nasional, tapi juga untuk melindungi nelayan dan misi ekonomi lainnya,” kata Gobel.
Baca Juga: Asyik Bisa Kuliah di Jepang, Kedubes Jepang Tawarkan Beasiswa Lulusan SMA dan Sederajat
Gobel juga menyampaikan simpati dan duka cita mendalam kepada jajaran TNI, khususnya TNI AL, serta kepada keluarga yang ditinggalkan. “Mereka patriot pahlawan bangsa. Insya Allah syahid,” katanya. ***