Network
SEPUTAR CIBUBUR – Belajar dari kasus India yang memperbolehkan ratusan ribu warga India merayaan ritual keagamaan Kumbh Mela di sungai Gangga, pada awal April lalu dan memicu peningkatan kasus positif Corona, maka sejumlah Pemerintah Daerah menutup tempat wisata pada masa libur Lebaran Idul Fitri 2021.
Penutupan tempat wisata sebagai langka strategis untuk mencegah eskalasi penyebaran virus Corona di daerah. Warga tidak diberi ruang untuk berkerumun di satu titik.
Salah satunya yang mengambil langkah tersebut adalah Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung, yang memutuskan untuk menutup sejumlah tempat wisatanya.
Penutupan tempat wisata di Kabupaten Bandung dilakukan dalam rangka menekan wabah Covid-19 di wilayah tersebut. Terlebih lagi pada libur Idul Fitri 2021 saat ini, jumlah wisatawan yang datang berpotensi melonjak.
Baca Juga: Diduga Asyik Selfi, Perahu Tenggelam di Waduk Kedung Ombo, 6 Penumpang Hilang
Daerah yang dipimpin Dadang Supriatna tersebut memutuskan untuk menutup seluruh tempat wisata, khususnya yang disebut ‘Pacira’, dikutip dari Pikiranrakyat.com.
Pacira merupakan singkatan dari tiga tempat wisata di Kabupaten Bandung, yakni Pasirjambu, Ciwidey, dan Rancabali.
Penutupan tempat wisata tersebut dilakukan berdasarkan instruksi dari Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.
Tempat wisata Pasirjambu, Ciwidey, dan Rancabali akan ditutup sementara guna mencegah penyebaran dan penularan Covid-19.
