Beri Nama Blok Pemakaman Covid-19 Syuhada dan Santo Yosef, Ini Penjelasan Anies Baswedan

- 13 Agustus 2021, 21:32 WIB
Anies Baswedan Gubernur DKI Jakarta, saat bercakap-cakap dengan keluarga korban Covid-19
Anies Baswedan Gubernur DKI Jakarta, saat bercakap-cakap dengan keluarga korban Covid-19 /Instagram/aniesbaswedan/

SEPUTAR CIBUBUR - Blok pemakaman korban Covid-19 di TPU Rorotan Jakara Utara diberi nama Syuhada dan Santo Yosef.

Nama Syuhada diberikan untuk blok pemakaman bagi korban Covid-19 yang beragama Islam. Sementara Santo Yosef untuk blok pemakaman Katolik dan Protestan.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjelaskan alasan pemberian nama Syuhada untuk blok pemakaman Islam dan Santo Yosef untuk blok pemakaman Katolik dan Kristen.

Baca Juga: Pemerintah Hapus Data Kematian Sebagai Indikator PPKM, Fadli Zon: Begini Kalau Urusan tak Diserahkan pada Ahli

Dalam unggahan di akun Facebooknya, Jumat 13 Agustus 2021 Anies meneritakan, dia selalu menyampaikan pesan penguat saat takziyah dengan warga yang mengantar anggota keluarga untuk dikuburkan.

Ini sesuai makna harafiah takziyah yang berarti menguatkan dan menghibur.

"Sering kami utarakan bahwa yang baru dikuburkan itu Syahid. Insya Allah dimuliakan dan berada di tempat mulia di sisi Allah SWT," tulis Anies.

Baca Juga: TKA China Masuk Indonesia Kembali, Demokrat Ingatkan Jokowi

dia lalu melanjutkan, dari percakapan-percakapan itulah kemudian blok pemakaman untuk warga yang meninggal karena COVID-19 diberikan nama dengan pesan kemuliaan.

Halaman:

Editor: sugiharto basith budiman

Sumber: Facebook Anies Baswedan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah