Network
SEPUTAR CIBUBUR - Kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang telah memasuki babak akhir pengungkapan dan penetapan tersangka.
Dalam babak akhir penetapan siapa tersangka pembunuh ibu dan anak di Subang ini menimbulkan efek psikologis yang sungguh luar biasa, seperti yang dialami oleh Yoris dan Danu yang mengalami syok dan ketakutan yang luar biasa.
Ketakutan menyelimuti Yoris dan Danu pada babak akhir kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang ini, hal itu diungkapkan oleh ATS Lawfirm yang bertindak sebagai kuasa hukum dari kedua kliennya tersebut.
Ketakutan yang menyelimuti Yoris dan Danu itulah yang akhirnya pihak keluarga memutuskan untuk menggunakan jasa pengacara.
Presiden ATS LawFirm, Achmad Taufan mengatakan bahwa dalam kurun waktu dua bulan pengungkapan kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, ketakutan menyelimuti Yoris dan Danu, kedua kliennya tersebut mengalami syok dan ketakutan luar biasa.
Achmad Taufan mengemukakan, Senin 18 Oktober 2021 Yoris dan Danu sudah menandatangani kuasa hukum di kantor ATS Lawfirm di Jakarta. Untuk itulah, mulai Rabu 20 Oktober 2021, tim langsung turun ke Subang dan bertemu dengan pihak keluarga Yoris dan Danu.
“Tujuannya pastinya kita akan investigasi dari kebenaran-kebenaran , mencari info-info, dan kita juga harus ikut membantu kepolisian, untuk mencari siapa sebenarnya pelaku yang benar-benar valid,” tutur Achmad Taufan dalam keterangannya kepada sejumlah wartawan, yang dikutip melalui tayangan video di Youtube Misteri Mbak Suci, yang tayang pada 20 Oktober 2021.
Achmad Taufan mengemukakan, setelah baca dari berbagai media dalam dua bulan ini belum ada petunjuk yang jelas, sehingga mereka harus turun untuk mengetahui dan bertemu saksi-saksi dan mencari bukti-bukti.
