Pasien Covid-19 Melonjak, Wisma Atlet Tambah Tower Isolasi

- 19 Januari 2022, 07:07 WIB
Kasus varian Omicron sudah masuk Indonesia. Kasus pertama ditemukan di Rumah Sakit Wisma Atlet Kemayoran Jakarta
Kasus varian Omicron sudah masuk Indonesia. Kasus pertama ditemukan di Rumah Sakit Wisma Atlet Kemayoran Jakarta /Muhammad Adimaja/ANTARA FOTO

SEPUTAR CIBUBUR - Kasus Covid-19 hingga pertengahan Januari 2022 ini, melonjak menyusul temuan varian virus corona jenis Omicron yang diyakini lebih cepat menular.

Para pasien terpapar Covid-19 sebagian besar datang dari lima negara, yaitu Malaysia, Uni Emirat Arab, Turki, Amerika Serikat, dan Arab Saudi.

Koordinator Humas Pihak Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet di Kemayoran, Jakarta Pusat, Koloner dr Mintoro Sumego mengatakan, jumlah pasien di Wisma Atlet pada awal Desember 2021 adalah sekitar 112 orang.

Baca Juga: Waspada, Ini Peringatan BMKG Soal Kondisi Cuaca 3 Hari Kedepan di Jabodetabek

Angka tersebut kemudian melonjak drastis hanya dalam satu bulan. Per Senin 17 Januari 2022, jumlah pasien yang dirawat di fasilitas tersebut adalah 2.535 orang.

“Awal Desember 2021 masih 112 pasien, sekarang sudah 2.000-an pasien,” ujar Mintoro, Senin 17 Januari 2022.

Pihak RSDC Wisma Atlet telah mengantisipasi penambahan jumlah pasien tersebut dengan mengoperasikan satu tower tambahan untuk rawat isolasi. Saat ini keterisian ruangan isolasi di RSDC Wisma Atlet telah mencapai 43 persen.

"Masih ada kapasitas ruangan yang tidak terisi. Kita di sini total ada 5.939 tempat tidur," kata dia.

Mintoro mengungkapkan, sebanyak 87 persen pasien di RSDC Wisma Atlet merupakan pasien repatriasi atau warga yang positif Covid-19 setelah kembali dari luar negeri. ***

Editor: Ruth Tobing


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x