Gegara Ditagih Uang Perusahaan yang Ludes untuk Main Judi Online, Seorang Karyawan Langsung Menusuk Dirinya

- 12 Juli 2022, 08:22 WIB
Ilustrasi: Seorang karyawan swasta ingin akhir hidupnya karena ditagih uang titpan yang sudah digunakan untuk judi online
Ilustrasi: Seorang karyawan swasta ingin akhir hidupnya karena ditagih uang titpan yang sudah digunakan untuk judi online /Pixabay/PublicDomainPictures

SEPUTAR CIBUBUR - Makin parah benar dampak judi online yang katanya sulit diberantas pemerintah. Saat seseorang sudah kecanduan akal sehatnya hilang. Sebagian besar korbannya akan mengambil jalan pintas dengan melakukan tindak kriminal.

Orang yang kecanduan judi online, tidak hanya merugikan orang lain, tapi bisa juga membahayakan dirinya sendiri. Tidak sedikit yang menempuh jalan dosa dengan bunuh diri.

Mereka mengira dengan mengakhiri hidupnya, masalah di dunia telah selesai, tapi tak berpikir bagaimana urusan di akhirat?

Baca Juga: Viral di Medsos Para Bocil di Kepulauan Aru Main Judi Gaple Taruhan Hingga Rp2.000

Hal ini dialami seorang karyawan swasta berinisial FM (35), warga Banda Aceh yang nekat ingin mengakhiri hidup dengan menusuk perutnya dengan sebilah pisau di kantor tempat ia bekerja, di Kecamatan Darul Imarah, Aceh Besar.

Merunut Kapolsek Darul Imarah Ipda Jumadil Firdaus, aksi percobaan bunuh diri itu dilakukan oleh FM bermula saat pimpinan perusahaannya menanyakan uang kantor yang dipegang oleh FM  sebesar Rp33 juta, tapi FM hanya menyetor Rp8 juta.

Kepada pimpinannya, FM mengakui uang tersebut sudah dipakai bermain judi online, tapi dia mengatakan akan segera diganti uang tersebut. 

Baca Juga: Pengamat : Judi Slot Online Ciptakan Lingkaran Setan Kemiskinan dan Kejahatan

Mendengar pengakuan anak buahnya, kata Jumadil, sang pimpinan perusaahan terkejut dan kembali menanyakan bagaimana cara mengembalikan sisanya itu.

Halaman:

Editor: Erlan Kallo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah