Antisipasi Karhutla di Riau, BNPB  Terapkan Teknologi Modifikasi Cuaca untuk Basahi Gambut

- 19 April 2023, 17:44 WIB
Persiapan operasi teknologi modifikasi cuaca oleh BNPB di Provinsi Riau yang dilaksanakan PT Smart Cakrawala Aviation, Rabu, 19 April 2023
Persiapan operasi teknologi modifikasi cuaca oleh BNPB di Provinsi Riau yang dilaksanakan PT Smart Cakrawala Aviation, Rabu, 19 April 2023 /smartaviation/

Sementara itu Jim Gafur dari BPBD Riau menyatakan TMC ini sudah dinantikan oleh masyarakat Riau. Dia menambahkan soal perlunya sosialisasi melalui media massa bahwa hasil dari operasi TMC bisa jadi mengakibatkan hujan jatuh di luar daerah target yang mungkin mengakibatkan kelebihan air di daerah tersebut.

PT Smart Cakrawala Aviation ditunjuk sebagai pelaksana operasi TMC di Riau berdasarkan surat instruksi dari Kepala Badan Nasional dan Penanggulangan Bencana (BNPB) nomor B-213 /KA BNPB/PD.01.04/04/2023 tanggal 12 April 2023. Perusahaan tersebut memang handal untuk urusan TMC.

Didirikan sejak 8 Desember 2016, PT Smart Cakrawala Aviation saat ini memiliki 20 pesawat sendiri jenis Cessna Grand Caravan 208/208B dan Pilatus PC-6 Porter. Sebanyak 8 unit pesawat terbang yang sudah mendapatkan Certified of Airworthiness (C of A) untuk melaksanakan TMC dari Direktorat Kelaikan udara dan Pengoperasian Pesawat Udara (DKUPPU) Kementerian Perhubungan RI.

Pesawat terbang tersebut dapat digunakan sebagai wahana utama dalam penyemaian awan (cloud seeding) berbasis bahan semai flare maupun berbasis powder. Saat ini armada udara PT Smart Cakrawala Aviation telah siap melaksanakan TMC berbasis flare dengan rack mounting flare berkapasitas 24 pieces (pcs) flare (1 pcs flare setara dengan 500-700 kg bahan semai powder), dan TMC berbasis powder dengan daya angkut mencapai 800–1000 Kg bahan semai.

 

PT Smart Cakrawala Aviation juga dapat menjamin ketersediaan pesawat terbang yang cukup banyak untuk menjaga pelaksanaan operasi TMC di berbagai tempat secara pararel dan secara berkesinambungan

Divisi TMC PT  Smart Cakrawala Aviation didukung oleh Advisor dan Tenaga Ahli yang berpengalaman dan memiliki kemampuan yang mumpuni dan sudah dikenal luas di dunia modifikasi cuaca di Indonesia. Beberapa diantaranya adalah Dr. Asep Karsidi, M.Sc (mantan Kepala UPT Hujan Buatan BPPT periode 2004-2007 dan terakhir menjabat sebagai Kepala Badan Informasi Geospasial (BIG) periode 2011-2014; Saat ini sebagai Senior Advisor  di Sinar Mas, dan Dosen Pasca Sarjana di UI); Ir. Samsul Bahri MSc (mantan Kepala UPT Hujan Buatan BPPT periode 2008- 2011 dan saat ini masih aktif sebagai Perekayasa Ahli Utama bidang Teknologi Modifikasi Cuaca di BRIN); dan Drs. F. Heru Widodo, M.Sc (mantan Kepala Balai Besar TMC – BPPT periode 2012-2016 dan saat ini masih aktif sebagai Perekayasa Ahli Utama bidang TMC di BRIN). ***

 

 

Halaman:

Editor: sugiharto basith budiman


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah