Network
SEPUTAR CIBUBUR - Mantan kapten Manchester United (MU), Garry Neville berang dengan MU karena akan berpartisipasi pada European Super League (Liga Super Eropa).
European Super League adalah liga sempalan yang digagas 12 klub elit Eropa. Para klub inisiator nantinya mendapat keistimewaan karena akan menjadi kontestan tetap.
Enam diantaranya klub tersebut adalah klub liga primer Inggris.
Selain MU, ada Liverpool, Arsenal, Totenham Hotspur, Manchester City dan Chelsea.
Baca Juga: Gunung Halimun Salak Surga Burung Garuda
Menurut Neville, keikutsertaan klub-klub itu untuk bergabung dengan
European Super League itu mengkhianati sejarah dan suporternya dan hanya mengejar keuntungan finansial semata.
"MU dan Liverpool paling memalukan," kata Neville seperti dikutip seputarcibubur.com dari Sky Sport, Senin 19 April 2021.
Liverpool disebut Neville selalu mengklaim sebagai klub milik para penggemar dengan jargon "You'll Never Walk Alone".
Sementara MU diingatkan sebagai klub yang lahir dari kaum pekerja di Manchester sekitar 100 tahun lalu.
"Ada sejarah berumur lebih dari 100 tahun di negeri ini dimana penggemar sangat mencintai klub tersebut. Ini seharusnya dilindungi," kata Neville.
Baca Juga: Menhub Budi Karya Berharap Motor Listrik Karya UKM di Bekasi Bisa Diproduksi Massal
Neville menyatakan dirinya bukan menolak keuntungan finansial yang mungkin dihasilkan dari pengelolaan sepakbola.
Namun prinsip dan etos dari kompetisi yang adil harus dijunjung. "Jadi kalau Leicester yang juara liga, mereka lah yang seharusnya berkompetisi di Liga Champions Eropa," katanya.
Tahun ini, Arsenal dan Manchester United bahkan tidak berkompetisi di Liga Champions. " Saat ini mereka sangat memalukan sebagai klub sepakbola," kata Neville.
Dia pun menuntut pengelola Liga Primer Inggris untuk memberi sanksi tegas pada klub-klub tersebut.***
