Popsivo terus coba mengejar. Smash keras seperti yang dilakukan Fajriahni Ema Herawati mampu menambah angka sehingga selisih ketertinggalan 8-10 dari PLN. Begitu juga serangan yang dilakukan Amalia Fajrina Nabila mempertipis jarak menjadi 11-12.
Pemain PLN tak ingin dikejar. Serangan yang dibangun kian bervariasi, memimpin 13-11. Terjadi rally panjang saat menuju angka kembar 14-14.
Spike Ema membuat Popsivo berbalik unggul 15-14. Langsung dibayar oleh kapten PLN, Putri Andya Agustina dengan quick spike, 15-15.
Tensi pertandingan kian tinggi. Serangan Popsivo kian bervariasi sehingga memimpin 17-15. Namun, angka kembar kembali terjadi, 18-18.
Popsivo kembali memimpin 19-18. Keunggulan Popsivo bertambah, 22-19. PLN tak tinggal diam, Odina dan Nurlaili bahu membahu melakukan serangan, PLN mempertipis jarak 21-22. Bahkan, menyamakan kedudukan 22-22.
Sebuah touch out membuat Popsivo kembali memimpin 23-22. Kembali angka sama 23-23, namun Popsivo akhirnya menang 25-23. Torehan itu membuat Popsivo unggul di skor besar sementara, 2-1.
Baca Juga: Kota Bogor PPKM Level 2, Jam Operasional Hotel dan Restoran Kembali Dibatasi
Angka pertama set ke-4 diambil PLN. Bahkan, langsung tancap gas memimpin 2-0. Kedua tim saling berjibaku. Popsivo memetik angka pertama, tertinggal 1-2.
Nurlaili kembali memberikan andil memupuk angka bagi timnya untuk memimpin 4-1. PLN bangkit dan meninggalkan lawannya, 6-2. Variasi bola cepat yang dilakukan Putri menjadi point maker bagi PLN, 7-3.