Network
SEPUTAR CIBUBUR – Penyelenggara PLN Mobile Proliga 2022 memperketat protokol Kesehatan (prokes) dalam putaran kedua yang dimulai 11 Februari 2022.
Pada putaran pertama Proliga 2022 sempat dijumpai sejumlah atlet dan pelatih yang terpapar Covid-19.
Direktur Proliga Hanny S Surkatty mengatakan, prokes lebih ketat diperlukan menyusul temuan kasus Covid-19 pada atlet dan pelatih saat putaran pertama Proliga 2022.
Baca Juga: Rekap Putaran Pertama Proliga 2022, Daftar Lengkap Klasemen Akhir: Pertamina Merajai
"Seluruh tim sudah sepakat melanjutkan putaran kedua dan dilanjutkan final four dan final," kata Hanny S Surkatty dalam keterangan resminya usai menggelar rapat virtual bersama tim, seperti dikutip dari Antara, Jumat, 4 Februari 2022.
Dia juga menjelaskan, mekanisme pertandingan di mana Proliga 2022 bakal tetap melanjutkan laga jika dalam satu tim terdapat sembilan pemain positif Covid-19, dalam kata lain, masih ada sembilan pemain lainnya yang bisa berlaga.
Namun, jika lebih dari setengah pemain terpapar Covid-19, laga ditunda. Proliga 2022 mewajibkan setiap tim mendaftarkan maksimal 18 pemain.
Baca Juga: Hasil Pertandingan Jakarta BNI 46 vs Palembang Bank Sumselbabel, Proliga 2022: BNI Menang 3-0
"Waktu pertandingan ditunda maksimal sepuluh hari dari jadwal awal pertandingan pertandingan yang teragenda pada awal kompetisi," kata Hanny.
