“Pada tanggal 12 Mei, saya WhatsApp General Manajernya yang bernama Deva, menanyakan kenapa saya sebagai korban tidak ada perhatian sedikitpun dari manajemen ke saya sebagai korban?,” lanjut MP.
Tapi jawaban yang didapatkannya, kan sudah ditemani Security. “Saya seperti tinggal dengan security saja, tidak ada sentuhan manajemen ke saya, dia mengganggap cukup sama security saja sebagai perwakilan manajemen,” katanya dengan kesal
MP menyatakan, adanya perlakuan diskriminasi perhadap penghuni. Hanya penghuni-penghuni tertentu saja yang dapat respon cepat kalau ada masalah.
Redaksi Seputarcibubur.com sudah berupaya meminta konfirmasi langsung melalui pesan singkat (WhatsApp) ke General Manajer Apartemen Taman Rasuna Deva, namun hingga berita ini diturunkan, belum ada tanggap dari yang bersangkutan. ***