SEPUTARA CIBUBUR – Pandemi Covid-19 secara umum berdampak negatif terhadap perekonomian Indonesia di segala bidang, khususnya di sektor properti.
Pada awal pandemi masuk ke Indonesia bulan Maret 2020 pasar properti anjok sinifikan, bahkan hampir mengalami stagnasi.
Namun memasuki tahun kedua, meski belum pulih benar pasar properti di Indonesia mulai menggeliat dan memberikan optimisme para pelaku pembangunan.
Kabar gembira ini dapat dilihat dari hasil riset Knight Frank Indonesia baru-baru ini yang mengungkapkan, adanya peningkatan penjualan apartemen (kondominium) di Jakarta pada semester I-2021.
Pertumbuhannya cukup fantastis , yaitu hampir 100 persen, tepatnya 95,7 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya (year-on-year/yoy).
Menurut Senior Research Advisor Knight Frank Indonesia Syarifah Syaukat, peningkat ini tidak terlepas kebijakan relaksasi yang diberikan pemerintah di sektor properti, terutama dari sisi perpajakan.
Baca Juga: Insentif PPN Diperpanjang, Knight Frank Indonesia: Saatnya Membeli Hunian
Menariknya pasar apartemen di masa pandemi, juga didorong oleh strategi promosi dari para pengembang yang memberikan banyak kemudahan konsumen properti dalam bertransaksi.