Wow! Sekitar Rp100 Miliar Aset-aset Indra Kenz akan Disita, Ini Daftar Aset akan Diambil Paksa

- 6 Maret 2022, 10:25 WIB
Begini tampang Indra Kenz ditahan dengan mengenakan seragam orange
Begini tampang Indra Kenz ditahan dengan mengenakan seragam orange /PMJNews

SEPUTAR CIBUBUR – Crazy rich Medan Indra Kesuma atau akrab dipanggil Indra Kenz sejak pekan lalu sudah ditetapkan sebagai tersangka penipuan berkedok trading binary option Binomo. Hingga kini kasus influencer media sosial masih ramai perbincangan publik.

Sosok Indra Kenz memang menarik untuk diperbincangkan, sebab diusianya yang masih 26 tahun, dia sudah memiliki beberapa usaha mulai dari kursus trading, klinik kecantikan, usaha makanan, dan clothing line.

Ia juga memiliki perusahaan bernama PT Disotiv Citra Digital yang bergerak di dunia kreatif seperti digital marketing dan videografi.

Baca Juga: Kasus investasi Bodong Bisa Seret Diler Mobil Mewah? Ini Penjelasan PPATK

Indra Kenz juga pernah pamer bagi-bagi uang untuk modal usaha untuk meringankan beban masyarakat di tengah PPKM. Tak tanggung-tanggung, uang cash senilai Rp500 juta dipersiapkannya.

Namun di balik itu, ternyata Indra Kenz memperoleh kekayaannya sebagian besar dari menjadi afiliator salah satu platform judi online yang merugikan masyarakat Indonesia. Indra Kenz diketahui menjadi salah satu afiliator untuk platform Binary Option Binomo.

Seperti sudah banyak diberitakan, perdagangan Binary Option Binomo di Indonesia itu illegal, tidak ada yang terdaftar di Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) dan diawasi Ototitas Jasa Keuangan (OJK).

Baca Juga: Ini Pasal Ini Bisa Disangkakan Ke Indra Kenz, Member Net89, Viral Blast, ATG Dll Perlu Nyimak

Atas perbuatannya, Indra Kenz diancam hukuman penjara selama 20 tahun. Sejumlah asetnya pun akan disita. Pelaksanaan penyitaan aset-aset orang kaya Medan ini akan dilakukan setelah pihak kepolisian mendapat izin dari Pengadilan Negeri setempat.

Halaman:

Editor: Erlan Kallo


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah